Cara dan Tujuan Perawatan Alat Ukur Listrik dan Elektronika agar Awet

Ilustrasi cara dan tujuan perawatan alat ukur listrik dan elektronika, Sumber: Pexels/Pixabay

Penggunaan alat ukur listrik dan elektronika dalam berbagai sektor, menuntut pemahaman mendalam akan pentingnya perawatan yang tepat. Itulah mengapa, orang-orang harus paham cara dan tujuan perawatan alat ukur listrik dan elektronika agar awet dan tahan lama.

Perawatan ini tidak hanya memastikan keakuratan hasil pengukuran. Akan tetapi juga memperpanjang masa pakai alat ukur, menghemat biaya penggantian, dan meningkatkan keselamatan pengguna.

Cara dan Tujuan Perawatan Alat Ukur Listrik dan Elektronika

Ilustrasi cara dan tujuan perawatan alat ukur listrik dan elektronika, Sumber: Pexels/Pixabay

Mengetahui cara dan tujuan perawatan alat ukur listrik dan elektronika agar awet dan tahan lama merupakan hal penting dalam menjaga kekonsistenan kerja. Inilah tujuannya yang diikuti dengan cara perawatannya.

1. Tujuan Perawatan Alat Ukur Listrik dan LE

Tujuan utama dari perawatan alat ukur listrik dan elektronika adalah untuk menjaga keakuratan hasil pengukuran, memperpanjang masa pakai alat, dan meningkatkan keamanan pengguna.

Keakuratan hasil pengukuran penting untuk keputusan yang tepat, sementara perpanjangan masa pakai alat membantu mengurangi biaya penggantian.

Keselamatan pengguna juga ditingkatkan melalui perawatan yang baik, karena alat ukur yang dirawat dengan benar cenderung lebih aman digunakan. Oleh karena itu, ada beberapa cara untuk perawatan alat ukur listrik dan elektronika.

2. Cara Perawatan Alat Ukur Listrik dan Elektronika

Setelah memahami tujuannya, tentu harus mengetahui cara perawatannya. Inilah caranya yang dikutip dari buku Teknik Mekanik Mesin Industri SMK/MAK Kelas XI, Rina Fitriyani, S.Pd., M.T., (2021)

A. Pembersihan Rutin

Lakukan pembersihan secara rutin untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel pada alat ukur. Debu dapat mengganggu kinerja alat dan mengakibatkan ketidakakuratan.

Gunakan lap kering atau lap yang dibasahi dengan air sabun untuk membersihkan permukaan alat. Hindari penggunaan cairan pembersih yang mengandung bahan kimia yang dapat merusak komponen elektronika.

B. Penyimpanan yang Tepat

Pastikan alat ukur disimpan di tempat yang aman dan kering. Hindari paparan langsung terhadap sinar matahari, suhu yang ekstrem, atau kelembapan tinggi.

Jika alat tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama, matikan alat dan lepaskan kabel dari sumber listrik.

C. Kalibrasi Berkala

Lakukan kalibrasi secara berkala sesuai petunjuk produsen atau rekomendasi teknisi. Kalibrasi membantu memastikan bahwa alat ukur memberikan hasil yang akurat dan konsisten.

Pilih jasa kalibrasi yang terpercaya untuk memastikan kehandalan proses kalibrasi.

D. Perawatan Khusus untuk Layar dan Komponen Sensitif

Jika alat ukur memiliki layar atau komponen elektronika yang sensitif, pertimbangkan untuk menggunakan pelindung layar atau tutup khusus. Hal ini dapat melindungi permukaan sensitif dari goresan dan kerusakan.

E. Pemantauan Lingkungan Kerja

Pahami kondisi lingkungan kerja di mana alat ukur digunakan. Hindari penggunaan alat ukur di tempat yang terlalu panas, terlalu dingin, atau terlalu lembap, kecuali alat ukur tersebut dirancang untuk kondisi tersebut. Lingkungan yang sesuai dapat membantu menjaga performa alat.

F. Pemeliharaan Baterai

Jika alat ukur menggunakan baterai, pastikan untuk mengganti baterai sesuai dengan petunjuk produsen dan keluarkan baterai jika alat tidak akan digunakan dalam waktu lama. Baterai yang bocor dapat merusak komponen elektronika.

Baca juga: Jenis-Jenis Sarana Penyimpanan Dokumen Elektronik untuk Kearsipan

Itulah cara dan tujuan perawatan alat ukur listrik dan elektronika agar awet dan tahan lama. Dengan memahami dan menerapkan langkah-langkah perawatan tersebut, alat ukur listrik dan elektronik dapat berfungsi dengan optimal. (RIZ)