Konten dari Pengguna

Ciri-ciri Teks Eksplanasi, Kaidah Kebahasaan, dan Stukturnya

5 Februari 2025 14:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teks eksplanasi. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teks eksplanasi. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses atau tahapan alasan dan proses terjadinya suatu fenomena atau peristiwa yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, dan budaya.
ADVERTISEMENT
Teks eksplanasi memiliki ciri utama sekaligus fungsi, yaitu berisi uraian yang bersifat memberi keterangan atau penjelasan tentang sesuatu hal disertai dengan fakta yang ada.
Teks ini tidak bertujuan untuk memengaruhi setiap pembaca agar mempercayai apa yang terdapat di dalam teks tersebut, melainkan lebih bersifat informatif untuk memberi tahu pembaca mengenai suatu kejadian tertentu.

Ciri-ciri Teks Eksplanasi

Ilustrasi teks eksplanasi. Foto: Pexels
Teks eksplanasi memiliki ciri-ciri yang memudahkan pembaca untuk membedakannya dengan teks lainnya. Mengutip buku Metamorfosis Teks Eksplanasi dalam Kehidupan oleh Rizka Desriani, dkk, berikut ciri-ciri teks eksplanasi yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT

Kaidah Kebahasan Teks Eksplanasi

Ilustrasi teks eksplanasi. Foto: Pexels
Terdapat beberapa kaidah kebahasaan unik yang bisa ditemui pada teks eksplanasi, di antaranya:

Struktur Teks Eksplanasi

Ilustrasi teks eksplanasi. Foto: Pexels
Setiap teks memiliki struktur yang tepat dan jelas, sebab, hal ini akan berpengaruh pada isi di dalam teks tersebut. Berikut struktur yang terdapat pada teks eksplanasi.

1. Pernyataan Umum

Bagian ini berupa penjelasan secara umum mengenai fenomena yang terjadi. Pernyataan umum berperan sebagai pengantar tentang apa yang akan dibahas atau dijelaskan dalam tulisan.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, jika topik tulisan adalah tsunami, pada pernyataan umum memuat mengenai apa itu tsunami dan bagaimana proses terjadinya tsunami.

2. Urutan Sebab Akibat

Pada bagian urutan sebab akibat menjelaskan secara lebih detail dan rinci topik yang dibahas dalam tulisan. Disajikan secara runtut dan jelas menggunakan teknik sequence markers seperti yang telah disebutkan dalam ciri-ciri.

3. Interpretasi

Interpreasi adalah bagian penutup dan tidak selalu disertakan dalam tulisan. Biasanya berupa intisari dari keseluruhan isi tulisan. Selain itu, bagian ini dapat berwujud kesimpulan maupun opini dari penulis mengenai topik yang ditulisnya tersebut.
(SA)