Contoh Teks Eksplanasi Singkat dan Penuh Informasi!

Teks Eksplanasi Fenomen Alam foto dok. Kumparan

Apakah Anda tahu contoh teks eksplanasi? Biasanya materi tersebut ditemukan di pelajaran bahasa Indonesia. Namun, pelajaran ini biasanya hanya dianggap angin lalu. Padahal, teks eksplanasi bisa memberikan informasi yang penting dan mudah untuk dibuat.

Teks eksplanasi adalah penjelasan yang berisikan informasi mengenai tahapan peristiwa dengan lebih mengutamakan pertanyaan mengapa dan bagaimana. Peristiwa yang dimuat pun beragam, mulai dari budaya, alam, sosial, dan ilmu pengetahuan. Bagi Anda yang masih bingung contoh dari teks eksplanasi, berikut contohnya yang bisa jadi sumber referensi.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam

Gunung Meletus

Gunung meletus adalah salah satu fenomena alam yang terjadi karena endapan magma di bagian perut bumi. Gas di dalamnya akan disembur dengan kekuatan yang besar. Hal itulah yang membuat gunung meletus menjadi bencana alam yang sangat besar. Banyak sekali gunung berapi di Indonesia yang masih aktif.

Sebagian aktivitas gunung berapi dikaitkan dengan zona kegempaan yang aktif. Salah satu tandanya adalah perubahan suhu dan tekanan yang cukup tinggi pada batas lempeng bumi. Akibatnya material seperti bebatuan akan meleleh di sekitar gunung. Bebatuan yang meleleh disebut dengan cairan pijar.

Efek dari gunung meletus menjadi ancaman untuk makhluk hidup. Oleh karena itu, gunung meletus menjadi fenomena alam yang mengerikan dan menegangkan. Karena letusan gunung dapat memecah pulau lalu menciptakan sebuah danau.

Contoh Teks Eksplanasi Banjir

Banjir merupakan bencana alam yang selalu dirasakan sebagian kota di Indonesia setiap tahunnya. Air hujan yang melebihi jumlah batas dan meluap menyebabkan banjir terjadi. Secara umum peristiwa ini terjadi di daerah pinggiran sungai atau permukiman yang tempatnya adalah tempat resapan air.

Selain itu, banjir terjadi lantaran ada dua faktor, yakni faktor sosial dan faktor alam. Faktor alam contohnya adalah hujan yang deras dalam waktu yang cukup lama. Sementara faktor sosial adalah kebiasaan masyarakat yang buruk. Contohnya membuang sampah di sungai, menggunduli hutan, dan sebagainya. Namun, faktor sosial menjadi utama penyebab banjir.(ANG)