Konten dari Pengguna

Doa Setelah Sholat Maghrib dan Dzikir: Arab, Latin, dan Terjemahan

4 Februari 2025 16:23 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi membaca bacaan doa setelah sholat Maghrib. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi membaca bacaan doa setelah sholat Maghrib. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Sholat maghrib merupakan salat fardu (wajib) yang terdiri dari tiga rakaat dan memiliki waktu yang terbatas, yaitu setelah matahari terbenam hingga masuk waktu Isya.
ADVERTISEMENT
Setelah melaksanakan salat magrib, setiap Muslim dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk syukur pada Allah SWT serta memohon keberkahan dalam kehidupan.
Untuk mengetahui apa saja bacaan doa setelah sholat maghrib, di bawah ini akan diuraikan beberapa bacaan doa yang bisa diamalkan umat Islam seusai salat magrib.

Doa Setelah Sholat Maghrib

Ilustrasi membaca bacaan doa setelah sholat Maghrib. Foto: Unsplash
Setelah sholat maghrib, seorang Muslim dianjurkan untuk membaca doa yang mencakup permohonan ampunan, perlindungan, serta keberkahan hidup.
Berikut beberapa bacaan doa setelah sholat maghrib yang bisa diamalkan, dikutip dari buku Amalan Sesudah Shalat karangan Ibnu Muhammad Salim.

1. Doa Memohon Ampunan

اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ
Allāhumma antas-salāmu wa minkas-salāmu tabārakta yā dzal-jalāli wal-ikrām.
Artinya: "Ya Allah, Engkaulah Dzat Yang Maha Sejahtera, dari-Mu datangnya kesejahteraan. Maha Suci Engkau, wahai Dzat Yang Maha Agung dan Maha Mulia." (HR. Muslim)
ADVERTISEMENT

2. Doa Memohon Keberkahan dan Kebaikan Dunia Akhirat

اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
Allāhumma a‘inni ‘alā dzikrika wa syukrika wa ḥusni ‘ibādatika.
Artinya: "Ya Allah, bantulah aku untuk selalu mengingat-Mu, bersyukur pada-Mu, dan beribadah pada-Mu dengan baik." (HR. Abu Dawud dan An-Nasa’i)

3. Doa Perlindungan dari Kesulitan dan Marabahaya

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Allāhumma innī as`aluka al-‘afwa wal-‘āfiyata fid-dunyā wal-ākhirah.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pada-Mu ampunan dan keselamatan di dunia dan di akhirat."

4. Doa Memohon Rezeki yang Halal dan Berkah

اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي رِزْقًا حَلَالًا طَيِّبًا وَبَارِكْ لِي فِيهِ
Allāhumma urzuqnī rizqan ḥalālan ṭayyiban wa bārik lī fīh.
Artinya: "Ya Allah, berilah aku rezeki yang halal dan baik, serta berkahilah rezeki itu untukku."

Zikir Setelah Salat Magrib

Ilustrasi membaca bacaan doa setelah sholat Maghrib. Foto: Unsplash
Selain doa, dianjurkan juga bagi Muslim untuk membaca dzikir setelah salat magrib. Merujuk buku Kumpulan Doa, Dzikir dan Sholawat Al-Khoirot karya A. Fatih Syuhud, berikut bacaan zikir yang bisa diamalkan setelah salat magrib.
ADVERTISEMENT

1. Istighfar (Memohon Ampunan)

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ
Astaghfirullah (3 kali)
Artinya: "Aku memohon ampun pada Allah."

2. Tasbih, Tahmid, dan Takbir

سُبْحَانَ اللهِ
Subhanallah (33 kali)
Artinya: "Maha Suci Allah."
اَلْحَمْدُ لِ
Alhamdulillah (33 kali)
Artinya: "Segala puji bagi Allah."
اَللهُ اَكْبَرُ
Allahu Akbar (33 kali)
Artinya: "Allah Maha Besar."

3. Membaca Ayat Kursi

وَإِلَهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الرَّحْمَنُ الرَّحِيْمُ. اَللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَّلَانَوْمٌ، لَهُ مَافِي السَّمَاوَاتِ وَمَافِي اْلأَرْضِ مَن ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيْطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَآءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ وَلَا يَـؤدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
Allāhu lā ilāha illā huw(a), al-ḥayyul-qayyūm(u), lā ta'khużuhū sinatuw wa lā naum(un), lahū mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ(i), man żal-lażī yasyfa'u 'indahū illā bi'iżnih(ī), ya'lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭūna bisyai'im min 'ilmihī illā bimā syā'(a), wasi'a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ(a), wa lā ya'ūduhū ḥifẓuhumā, wa huwal-'aliyyul-'aẓīm(u).
ADVERTISEMENT
Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahahidup lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur.
Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di Bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka.
Mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah yang Mahatinggi lagi Mahaagung."

4. Membaca Surah Al-Ikhlas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ. اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ
Bismillahirrahmanirrahim. Qul huwallahu ahad. Allahuas-aamad. Lam yalid wa lam yulad. Wa lam yakul lahu kufuwan ahad.
ADVERTISEMENT
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang. Katakanlah (Muhammad), 'Dialah Allah, Yang Maha Esa'. Allah tempat meminta segala sesuatu. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."

5. Membaca Surah Al-Falaq

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ. مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ. وَمِنْ شَرِ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ. وَمِنْ شَرِّ النَّفْتِ فِي الْعُقَدِ. وَ مِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
Bismillahirrahmanirrahim. Qul a 'uuzubirabbil falaq. Min syarri maa khalaq. Wa min syarri ghaa siqin idzaa waqab. Wa min syarri naffaa tsaa ti fil 'uqad. Wa min syarri haa sidin idzaa hasad.
Artinya: "Katakanlah: 'Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki."
ADVERTISEMENT

6. Membaca Surah An-Nas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ. مَلِكِ النَّاسِۙ. اِلٰهِ النَّاسِۙ. مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ. الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ. مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ࣖ
Bismillahirrahmanirrahim. Qul a‘ūżu birabbin-nās(i). Malikin-nās(i). Ilāhin-nās(i). Min syarril-waswāsil-khannās(i). Allażī yuwaswisu fī ṣudūrin-nās(i). Minal jinnati wan-nās(i).
Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad): 'Aku berlindung kepada Tuhan manusia,raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan (setan) pembisik yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia.”
(NDA)