Faktor Penghambat Perubahan Sosial dan Cara Mengatasinya

ilustrasi faktor penghambat perubahan sosial, sumber gambar: https://www.freepik.com/

Dalam suatu kajian sosiologi, kita mengenal istilah perubahan sosial. Dalam fenomena sosial tersebut dipengaruhi oleh faktor pendorong perubahan sosial dan faktor penghambat perubahan sosial. Namun, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih detail mengenai faktor penghambat perubahan-perubahan sosial.

Dikutip dari buku Sosiologi 3 : Suatu Kajian Kehidupan Masyarakat oleh Dhohiri, dkk (2007: 3), perubahan sosial diartikan sebagai suatu perubahan yang terjadi di masyarakat yang berupa perubahan pola perilaku, perubahan nilai-nilai sosial, susunan lembaga kemasyarakatan dan lain-lain.

Faktor Penghambat Perubahan Sosial

Ada beberapa faktor penghambat perubahan sosial yang perlu diketahui. Beberapa faktor tersebut di antaranya sebagai berikut:

1. Kurangnya Jalinan Hubungan dengan Masyarakat

Kurangnya jalinan relasi dan komunikasi antar masyarakat dapat mengakibatkan terhambatnya hubungan sosial. Alasannya yaitu karena masyarakat cenderung bersikap apatis dan perubahan sosial menjadi sulit dilaksanakan.

2. Kurangnya Ilmu Pengetahuan

Ilmu pengetahuan yang minim dapat mengakibatkan antipati terhadap berbagai bidang keilmuan baru. Hal ini dapat mengakibatkan perubahan sosial menjadi terhambat karena pengetahuan masyarakatnya yang stagnan. Hal ini juga berdampak pada kebudayaan masyarakat yang sulit untuk berkembang.

3. Pemikiran Masyarakat yang Konservatif

Pemikiran masyarakat yang cenderung masih tradisional dapat menjadi salah satu faktor penghambat perubahan sosial. Hal ini karena pemikiran yang tradisional umumnya enggan untuk menerima hal-hal baru dan cenderung mempertahankan apa yang sudah ada sejak lama.

Cara Mengatasi Hambatan Perubahan Sosial

ilustrasi faktor penghambat perubahan sosial, sumber gambar: https://www.freepik.com/

Pada dasarnya, tidak mudah untuk merubah sesuatu yang telah mengakar sejak lama di kehidupann masyarakat. Namun, perubahan sosial adalah suatu keniscayaan yang tidak selayaknya ditakuti kehadirannya.

Cara mengatasi hambatan perubahan sosial yang bisa diterapkan yaitu dengan meningkatkan interaksi antar masyarakat. Cara ini bisa dimulai dengan hal-hal terkecil seperti membeli berbagai kebutuhan pokok di warung tetangga, bertegur sapa dengan masyarakat yang masih satu desa dan lain-lain.

Selain itu, perubahan sosial dapat didukung dengan adanya pendidikan yang tinggi. Pendidikan dapat menjadi jawaban atas setiap persoalan yang ada di masyarakat, termasuk dalam terhambatnya perubahan sosial.

Dengan meningkatkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, maka pemikiran yang konservatif dapat ditepiskan dan masyarakat dapat lebih berpikiran terbuka.

(DLA)