Konten dari Pengguna

Kisah Orang Samaria yang Baik Hati dalam Ayat Alkitab

28 Januari 2022 14:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kisah Orang Samaria. (Foto: Agnieszkamonk by https://pixabay.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kisah Orang Samaria. (Foto: Agnieszkamonk by https://pixabay.com)
ADVERTISEMENT
Beberapa cerita Yesus di Alkitab yang paling dikenal merupakan “perumpamaan”. Dalam Perjanjian Baru, peribahasa atau pepatah yang populer sering disebut dengan perumpamaan (parabolê). Melalui bacaan Alkitab, umat Kristen dapat menemukan bahwa bahan pengajaran Yesus tidak hanya terdiri dari perumpamaan-perumpamaan saja, tetapi juga dari ucapan-ucapan seperti Metafora, tamsil, pepatah, alegori, atau teka-teki. Salah satu perumpamaan yang dapat menjadi renungan bagi kita, umat Kristen adalah kisah orang Samaria yang baik hati (Lukas 10: 30–37).
ADVERTISEMENT
Nah, artikel kali ini akan merangkum kisah orang Samaria yang baik hati yang tertulis dalam ayat Alkitab sebagai bahan renungan.

Kisah Orang Samaria dalam Lukas 10: 30–37

Ilustrasi Kisah Orang Samaria. (Foto: StockSnap by https://pixabay.com)
Berikut adalah kisah orang Samaria yang baik hati yang dikutip dari buku 100 Cerita Alkitab untuk Anak-anak yang ditulis oleh Igrea Siswanto (2021: 71):
ADVERTISEMENT
Pada ayat Alkitab tersebut, cakrawala kemanusiaan dapat diungkapkan dengan jelas, yaitu bukan cakrawala ibadah dan juga bukan cakrawala keagamaan. Sebelum orang Samaria lewat, terdapat Levi dan Imam yang melintasi jalan tersebut. Levi dan Imam adalah petugas-petugas ibadat, tetapi mereka tidak menaruh kasih kepada orang yang celaka akibat dirampok dan ditinggal setengah mati tersebut. Mereka tetap lanjut berjalan dan mengabaikan orang tersebut.
Pada perumpamaan orang Samaria yang baik hati, Yesus menggunakan sampai ‘sembilan kata kerja aktif’ untuk memperlihatkan tindakan nyata orang Samaria tersebut, yaitu mendatangi, membalut luka, menyiram dengan minyak, menyiram dengan anggur, menaikkan ke atas keledai, membawa, merawat, membayar, dan berpesan. Semoga kita bisa menjadi seperti orang Samaria yang mengasihi sesamanya! (CHL)
ADVERTISEMENT