Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Macam-Macam Arti Warna Kabel Listrik dan Fungsinya
8 Oktober 2023 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi arti warna kabel - Sumber: pixabay.com/jarmoluk](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hc75wvmy22aze2mqx0ycr9cv.jpg)
ADVERTISEMENT
Ternyata, arti warna kabel listrik tidak sama antara satu warna dan lainnya. Warna tersebut merupakan standar yang digunakan untuk mengidentifikasi fungsi atau penggunaan kabel listrik dalam suatu instalasi listrik.
ADVERTISEMENT
Setiap warna memiliki arti dan fungsinya sendiri. Kesalahan dalam memilih warna kabel bisa mengakibatkan salah pemasangan komponen. Bahkan, bisa menjadi hal fatal yang menyebabkan kerusakan.
Mengenal Arti Warna Kabel Listrik
Berdasarkan buku Buku Ajar Teori Dasar Listrik dan Elektronika, Muhammad Naim, (2022), jaringan kabel untuk memenuhi kebutuhan listrik pada rumah atau bangunan lainnya dirancang sesuai dengan standar warna yang berbeda.
Agar tidak sampai salah pilih dalam penggunaan, inilah macam-macam arti warna kabel listrik beserta fungsinya.
1. Kabel Warna Hitam
Kabel listrik hitam digunakan untuk L1 dan umumnya dalam sirkuit rumah. Pada awalnya, L1 menggunakan warna merah, tetapi kemudian diganti menjadi hitam sesuai dengan peraturan instalasi listrik yang sudah diperbarui.
Kabel hitam adalah fase positif yang membawa daya dari gardu listrik ke rumah. Jadi, sebaiknya jangan pernah gunakan kabel hitam sebagai netral atau grounding.
ADVERTISEMENT
2. Kabel Warna Cokelat
Sebelumnya menggunakan warna kuning, L2 sekarang menggunakan warna cokelat. Dulunya, L2 digunakan untuk pasokan daya besar seperti di instalasi listrik komersial dan industri. Saat ini cokelat lebih sering digunakan untuk pengoperasian mesin.
3. Kabel Warna Abu-Abu
Warna abu-abu digunakan untuk L3 yang positif. Sebelumnya, peraturan menetapkan warna hitam untuk kabel ini. L3 adalah varian dari L2 dan digunakan untuk pasokan daya besar di komersial dan industri modern.
4. Kabel Warna Biru
Warna biru digunakan untuk kabel netral yang negatif atau mendekati nol. Kabel netral digunakan sebagai referensi untuk mengembalikan aliran arus listrik ke sumber aslinya dalam kasus arus yang salah atau berlebihan.
5. Kabel Warna Hijau-Kuning
Kabel berwarna hijau-kuning digunakan untuk grounding atau kabel arde. Kabel ini berfungsi sebagai pengaman terhadap arus listrik yang tidak stabil atau arus bocor dengan mengalirkannya ke tanah. Jadi, kabel ini berperan penting dalam mengalirkan arus berlebih ke tempat yang aman untuk mencegah bahaya listrik.
ADVERTISEMENT
Itu tadi penjelasan mengenai perbedaan arti warna kabel dan fungsinya. Penting untuk diingat bahwa standar warna kabel listrik dapat berbeda di berbagai negara. Jadi sebaiknya selalu mengacu pada pedoman lokal atau nasional pada penggunaannya. (DNR)