Macam-macam Mixer untuk Membuat Adonan Makanan

Konten dari Pengguna
2 Oktober 2023 20:31 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Macam-macam Mixer, sumber: unsplash/AtleMo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Macam-macam Mixer, sumber: unsplash/AtleMo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Macam-macam mixer perlu diketahui bagi pengusaha yang bergelut di bidang kuliner. Apalagi, jika kesehariannya membuat aneka macam kue atau roti. Umumnya, alat ini digunakan untuk mengaduk atau mengocok berbagai jenis adonan makanan.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui bahwa alat ini terdiri dari beberapa jenis dan masing-masing memiliki kelebihannya tersendiri. Memahami fungsi dan karakteristik dari jenis mixer tersebut sangat penting untuk memudahkan proses membuat makanan.

Macam-macam Mixer

Ilustrasi Macam-macam Mixer, sumber: unsplash/AnetaPawlik
Mengutip buku Teknik Pembuatan Cetakan dan Inti SMK/MAK Kelas XI oleh Gunanto & Joko Pramono (2021), ada dua tipe mixer untuk membuat kue, yakni tipe bak dan tipe kontinu. Adapun macam-macam mixer dari yang sederhana sampai yang paling canggih yakni sebagai berikut:

1. Hand Mixer

Hand mixer merupakan jenis mixer yang paling sederhana. Alat ini tidak mempunyai penyangga dan bobotnya cukup ringan. Alhasil, penggunanya tidak perlu menggunakan terlalu banyak tenaga saat mengoperasikannya.
Jika memakai jenis mixer ini, maka perlu menyiapkan wadah untuk menampung adonannya. Keunggulan hand mixer adalah mudah dibersihkan karena hanya perlu melepas kepala pengaduk dari mesinnya.
ADVERTISEMENT

2. Dough mixer

Dough mixer memiliki fungsi utama untuk mencampurkan aneka bahan menjadi satu adonan. Beberapa adonan yang bisa dibuat menggunakan alat ini yaitu mulai dari mie, pangsit, dan roti. Kelebihan mixer ini bisa menampung kapasitas adonan hingga 50 kilogram.

3. Stand mixer

Stand mixer tidak membutuhkan tenaga tangan dalam proses penggunaannya. Pasalnya, alat ini sudah dilengkapi dengan penyangga dan wadah untuk tempat adonan. Walaupun harganya cukup mahal, namun alat ini memberikan kemudahan dalam membuat beragam jenis adonan tanpa perlu kecapaian.

4. Spiral mixer

Spiral mixer telah dilengkapi dengan penyangga dan tempat khusus untuk menampung adonan. Hanya saja, fungsi utama spiral mixer untuk mengaduk adonan yang dengan tekstur kalis dan kental dalam ukuran besar.
Umumnya, spiral mixer mempunyai hook pengaduk yang dapat berputar secara melingkar. Dengan begitu, maka seluruh bahan adonan dapat tercampur secara sempurna. Spiral mixer lebih sering dipakai untuk membuat adonan roti.
ADVERTISEMENT
Macam-macam mixer yang disebutkan di atas memiliki kelebihan masing-masing, baik dari segi efektivitas, bentuk, atau harganya. Tentunya, penggunaan peralatan masak ini perlu disesuaikan dengan kebutuhan agar dapat berfungsi optimal. (DLA)