Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Manajemen Pemeliharaan: Pengertian, Tujuan, dan Contoh
7 November 2023 20:50 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Semakin sering penggunaan aset, maka semakin besar juga kemungkinan terjadi kerusakannya. Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan manajemen pemeliharaan secara berkala.
Pengertian dan Contoh Manajemen Pemeliharaan (Maintenance Management)
Dikutip dari buku Manajemen Operasi, Ma’arif dan Tanjung (2003: 477), pengertian manajemen pemeliharaan (maintenance management) adalah proses memelihara aset dan sumber daya perusahaan. Sehingga dapat memaksimalkan operasional perusahaan.
Maintenance pada alat atau mesin bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari alat yang berukuran kecil hingga besar sekalipun wajib dilakukan maintenance, misalnya mengecek alat pemotong rumput dan menambal selang yang bocor.
Tujuan Manajemen Pemeliharaan (Maintenance Management)
Meningkatkan performa dan efektivitas aset merupakan tujuan utama dari manajemen pemeliharaan. Dengan perawatan yang tepat dan terjadwal, aset dapat beroperasi pada kapasitas optimalnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu aset juga menghasilkan hasil yang lebih baik, dan berkontribusi secara signifikan terhadap produktivitas dan keuntungan perusahaan. Berikut beberapa tujuan lainnya.
ADVERTISEMENT
Manajemen pemeliharaan (maintenance management) adalah pengelolaan pekerjaan pemeliharaan dengan melalui beberapa proses di perusahaan . Semoga penjelasan mengenai pengertian, contoh, dan tujuan tersebut membantu. (Gin)