Mengenal Jazirah Arab Sebelum Islam

Ilustrasi Mengenal Jazirah Arab. Sumber: Unsplash/Claudia Wolff

Masyarakat perlu mengenal Jazirah Arab sebelum Islam untuk menambah wawasan. Jazirah Arab berada di bagian barat daya Benua Asia. Setiap daerah atau tempat memiliki kondisi geografis, iklim, jumlah penduduk, dan sejarah yang berbeda-beda.

Kondisi suatu tempat juga dapat berubah seiring dengan berjalannya waktu. Hal ini juga yang membuat mempelajari mengenai seluk-beluk suatu tempat sangat menarik.

Mengenal Jazirah Arab Sebelum Adanya Agama Islam

Ilustrasi Mengenal Jazirah Arab. Sumber: Unsplash/Jackson Hayes

Mengenal Jazirah Arab sebelum Islam dapat menambah wawasan. Dikutip dari Islam dalam Narasi Sejarah dan Peradaban, Rohmah dan Budiharjo (2018:3), Jazirah Arab adalah tanah semenanjung yang berada di sebelah barat daya Benua Asia.

Dalam bahasa Arab, jazirah berarti pulau, sehingga Jazirah Arab artinya adalah Pulau Arab. Sebelum adanya agama Islam, sudah banyak hal yang terjadi di daerah ini. Dikutip dari Sejarah Terlengkap Nabi Muhammad Saw., Abdurrahman (2016), berikut adalah kondisi Jazirah Arab sebelum Islam.

1. Politik

Sebelum kelahiran Islam, terdapat beberapa kekuatan politik besar di Jazirah Arab, yaitu Kekaisaran Nasrani Bizantium, Kekaisaran Persia, dan Dinasti Himyar. Ada sejumlah hal yang dianggap ikut memengaruhi kondisi politik di daerah ini pada masa itu.

Beberapa hal yang memengaruhi kondisi politik adalah interaksi dunia Arab dengan dua kekuasaan terbesar saat itu dan persaingan antara Yahudi, sekte-sekte dalam agama Nasrani serta pengikut Zoroaster.

2. Budaya

Sebelum Islam, masyarakat Arab sudah mengalami beberapa periode kerajaan. Hal ini menyebabkan masih tersisa kebudayaan dari zaman kerajaan tersebut. Budaya ini bisa dibagi menjadi beberapa hal sebagai berikut.

3. Agama

Penduduk Arab telah menganut bermacam-macam agama sebelum datangnya Islam. Sebelum adanya Islam, masyarakat Arab sudah memeluk agama yang mengakui Allah sebagai Tuhan mereka. Kepercayaan tersebut diwariskan sejak zaman Nabi Ibrahim As. dan Nabi Ismail As.

Dalam Al-Quran, agama itu disebut dengan hanif, yakni kepercayaan yang mengakui keesaan Allah sebagai pencipta alam, Tuhan yang memberi rezeki, dan sebagainya. Namun, ada juga kepercayaan yang menyimpang dari hanif yang disebut watsniyah. Watsniyah adalah agama yang menyekutukan Allah.

Baca juga: Pengaruh Islam pada Masa Modern Bagi Indonesia beserta Buktinya

Materi mengenai mengenal Jazirah Arab sebelum Islam tersebut bisa dipelajari untuk menambah wawasan. Selamat belajar! (KRIS)