Pengertian Industri Otomotif dan Macam-Macam Bisnisnya

Ilustrasi Industri otomotif merupakan, sumber: unsplash/Syawnangg

Pengertian industri otomotif merupakan rangkaian usaha dalam bentuk perancangan, pengembangan, produksi, pemasaran, dan penjualan kendaraan bermotor. Salah satu komponen penting dalam proses pembuatan kendaraan bermotor adalah aluminium.

Industri otomotif mulai muncul pada tahun 1860-an. Hal ini ditandai dengan berdirinya ratusan pabrik yang mempelopori kereta tanpa kuda. Agar lebih memahami seluk beluk industri ini, ketahui pengertian dan macam-macam bisnisnya.

Pengertian Industri Otomotif

Ilustrasi Industri otomotif merupakan, sumber: unsplash/LaurelandMichael

Industri otomotif merupakan salah satu bisnis yang tersebar di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Mengutip buku Pengendalian Mutu Produk pada Industri Komponen Sepeda Motor Menuju Zero Defect untuk Mencapai Optimalisasi Manufaktur, Tedi Dahniar (2022), produk otomotif tergolong ke dalam sektor manufaktur dan subsektor otomotif

Industri ini berkaitan erat dengan kegiatan merancang, mengembangkan, memproduksi, dan menjual produk kendaraan. Industri otomotif juga berhubungan erat dengan bidang transportasi.

Beberapa produk yang dipasarkan, seperti mobil, motor, bus, truk, dan lain-lain. Berbagai kendaraan yang berlalu lalang di jalan raya tersebut tidak lepas dari kontribusi industri otomotif.

Macam-Macam Bisnis dalam Industri Otomotif

Ilustrasi Industri otomotif merupakan, sumber: unsplash/TaichiNakamura

Macam-macam bisnis dalam industri otomotif cukup banyak, di antaranya sebagai berikut.

1. Industri Pemegang Merek

Industri pemegang merek adalah industr otomotif yang memegang lisensi produk. Industri ini bertugas dalam merancang atau merencanakan model, mesin, teknologi, dan desain produk.

2. Industri Perakitan

Industri perakitan sering disebut juga Agen Tunggal Pemegang Merek. Industri otomotif ini melakukan pembuatan kendaraan sesuai SOP atau arahan dari pemegang merek.

3. Industri Karoseri

Industri karoseri adalah jenis industri yang bertugas untuk membuat bodi kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Contohnya, seperti bus, truk, dan jenis kendaraan lainnya yang memiliki kegunaan masing-masing.

4. Industri Modifikator

Industri karoseri adalah jenis industri yang berperan dalam proses modifikasi kendaraan. Berbagai elemen yang dimodifikasi mencakup mesin, bodi, dan lain-lain. Hal ini menyesuaikan dengan kebutuhan pasar maupun tujuan pihak yang memegang merek.

5. Industri Perbengkelan

Industri perbengkelan bergerak di bidang jasa, terutama perbaikan dan perawatan kendaraan. Dengan adanya industri ini, maka berbagai macam kerusakan bisa diatasi oleh montir-montir profesional.

Baca juga: Perbedaan Electric Vehicle, Plug-in Hybrid, dan Hybrid dalam Dunia Otomotif

Secara umum, industri otomotif merupakan bidang bisnis yang bertujuan untuk merancang, menciptakan, memasarkan, dan menjual produk-produk kendaraan. Macam-macam bisnis pada industri ini, yaitu pemegang merek, prakitan, karoseri, modifikator, dan perbengkelan. (DLA)