Konten dari Pengguna

Pengertian Pekerjaan Kantor dan Jenisnya yang Perlu Dipahami Pekerja

26 November 2023 21:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya - Sumber: pexels.com/@sora-shimazaki/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya - Sumber: pexels.com/@sora-shimazaki/
ADVERTISEMENT
Sebelum memutuskan untuk melamar kerja, sebaiknya seorang pelamar memahami dulu pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya. Pekerjaan di kantor tentunya tidak sama dengan kerja yang dilakukan di lapangan.
ADVERTISEMENT
Pekerjaan kantor umumnya dilakukan di dalam gedung atau ruang kantor. Jadi pekerjanya memang lebih sering menggunakan fasilitas seperti meja, komputer, dan peralatan kantor lainnya.

Mengenal Pengertian Pekerjaan Kantor dan Jenisnya

Ilustrasi Pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya - Sumber: pexels.com/@cottonbro/
Memahami pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya akan membantu pekerja untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja kantor. Termasuk juga pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab yang terkait dengan pekerjaan di lingkungan kantor.
Pengertian pekerjaan kantor adalah serangkaian tugas atau aktivitas yang dilakukan dalam lingkungan kantor. Bisa juga diartikan sebagai pekerjaan administratif untuk mendukung operasi bisnis dan manajemen.
Pekerjaan kantor biasanya melibatkan pemrosesan informasi, dokumentasi, komunikasi, dan tugas-tugas administratif lainnya. Semuanya dilakukan untuk menjaga kelancaran kegiatan bisnis.
Berdasarkan buku MANAJEMEN PERKANTORAN, Prof. DR. H. A. Rusdiana, M.M., 2021, jenis-jenis pekerjaan kantor adalah:
ADVERTISEMENT

1. Bidang Administrasi dan Manajemen

Bidang ini biasanya terdiri dari dua jenis posisi kerja. Pertama adalah manajemen umum, yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pengendalian kegiatan organisasi.
Kedua adalah posisi administrasi bisnis. Tugas-tugas administratif berhubungan dengan penjadwalan kerja, perencanaan rapat, dan manajemen dokumen.

2. Bidang Keuangan dan Akuntansi

Bidang ini memerlukan pekerja di posisi akuntan. Kerjanya adalah melakukan pencatatan, pelaporan, dan analisis transaksi keuangan. Selain itu juga melakukan pemrosesan tagihan dan pembayaran. Jadi terkait dengan faktur, pembayaran, dan transaksi keuangan lainnya.

3. Bidang Sumber Daya Manusia (SDM)

Manajemen personalia atau HRD, tugasnya adalah di bidang rekrutmen, pelatihan, manajemen kinerja, dan administrasi kepegawaian. Bisa juga membantu proses perhitungan serta distribusi gaji dan tunjangan karyawan.

4. Bidang Teknologi Informasi

Pekerja di bidang ini bertugas dalam layanan helpdesk, pemeliharaan perangkat keras dan perangkat lunak, serta manajemen sistem informasi. Selain itu bertanggung jawab juga pada pengembangan dan pemeliharaan sistem perangkat lunak.
ADVERTISEMENT

5. Bidang Pemasaran dan Penjualan

Bidang pemasaran berbeda dengan penjualan. Pemasaran lebih berfokus pada perencanaan dan pelaksanaan strategi pemasaran. Sedangkan penjualan bertugas untuk membentuk interaksi dengan pelanggan, penanganan pesanan, hingga administrasi penjualan.

6. Bidang Pelayanan Pelanggan

Umumnya memiliki tanggung jawab untuk menanggapi pertanyaan, masalah, atau permintaan dari pelanggan. Bisa dalam posisi customer service atau customer care.

7. Bidang Pengelolaan Dokumen dan Informasi

Pengarsipan dan pengelolaan dokumen, tugasnya adalah mengurusi pemeliharaan dan organisasi dokumen fisik dan digital. Sementara pekerja di bidang penyusunan dan pengelolaan data, kerjanya terkait dengan analisis data dan penyusunan laporan.
Mengetahui pengertian pekerjaan kantor dan jenisnya akan membantu pekerja untuk mengidentifikasi keterampilan yang diperlukan dan mengembangkannya. Meliputi kemampuan teknologi, keterampilan komunikasi, manajemen waktu, dan lainnya. (DNR)
ADVERTISEMENT