Konten dari Pengguna

Pengertian Puasa Ramadhan dan Ketentuannya sebagai Ibadah Wajib Umat Islam

19 Desember 2023 19:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengertian puasa Ramadhan dan ketentuannya. Foto: Pexels/Thirdman
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian puasa Ramadhan dan ketentuannya. Foto: Pexels/Thirdman
ADVERTISEMENT
Bagi umat Islam diwajibkan untuk menunaikan puasa Ramadhan. Akan tetapi banyak yang belum mengetahui pengertian puasa Ramadhan dan ketentuannya.
ADVERTISEMENT
Padahal, apabila tidak mengetahui ketentuannya, puasanya tidak sah. Sehingga, puasanya sia-sia dan hanya mendapatkan rasa lapar maupun haus semata.

Pengertian Puasa Ramadhan

Ilustrasi pengertian puasa Ramadhan. Foto: Unsplash/VD Photography
Ramadhan berasal dari bahasa Arab amiḍa atau ar-ramaḍ yang berarti panas yang menghanguskan atau kekeringan. Ramadhan sendiri berada di bulan ke-9 kalender Hijriah.
Sedangkan puasa berasal dari kata as-shaum yang artinya menahan diri dari sesuatu perbuatan. Secara istilah, as-shaum adalah menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari disertai dengan syarat-syarat tertentu.
Adapun pengertian puasa Ramadhan dan ketentuannya dikutip dari buku Fikih Puasa, Ali Musthafa Siregar (2021), puasa Ramadhan adalah menahan hawa dan nafsu di bulan ke-9 Hijriah selam satu bulan penuh.
Allah Swt. bersabda,
ADVERTISEMENT
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ
Artinya: Beberapa hari yang ditentukan itu ialah bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. (QS. Al-Baqarah: 185)
ADVERTISEMENT

Ketentuan Puasa Ramadhan

Ilustrasi ketentuan puasa Ramadhan. Foto: Pexels/Thirdman
Untuk melaksanakan puasa Ramadhan, terdapat beberapa ketentuan yang wajib dipenuhi, yakni:

1. Beragama Islam

Ketentuan pertama puasa Ramadhan adalah beragama Islam. Sebab, puasa ini diwajibkan khusus untuk umat Islam. Jika tidak, puasanya tidak dihitung.

2. Mumayyiz

Mumayyiz adalah seseorang yang sudah berusia kurang lebih 7 tahun. Sebab, pada usia tersebut dianggap sudah dapat membedakan hal yang baik dan buruk.

3. Menahan Nafsu dari Terbitnya Fajar sampai Terbenamnya Matahari

Puasa adalah menahan hawa dan nafsu dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari. Maka dari itu, selama waktu itu umat Islam dilarang untuk makan, minum hingga berhubungan badan walaupun suami istri.

4. Suci dari Haid dan Nifas

Bagi wanita dalam kondisi haid atau nifas, maka dilarang untuk melaksanakan puasa Ramadhan. Akan tetapi digantikan di hari lain setelah Ramadhan.
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan singkat tentang pengertian puasa Ramadhan dan ketentuannya. Dengan mengetahuinya, dapat lebih memahami apa saja syarat untuk bisa menjalankan amalan ini. Sehingga, puasa Ramadhan sah dan mendapat kebaikannya. (MZM)