Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Resistor dalam Ilmu Fisika beserta Contoh Soalnya
21 September 2023 20:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Resistor merupakan salah satu istilah yang kerap muncul dalam ilmu Fisika, terutama saat membahas tentang listrik. Pengertian resistor itu sendiri adalah komponen elektrik yang memiliki fungsi untuk memberi hambatan terhadap arus listrik.
ADVERTISEMENT
Penjelasan mengenai resistor biasanya mulai muncul pada jenjang sekolah menengah, baik itu SMP maupun SMA jurusan IPA. Pasalnya, kedua jenjang tersebut terdapat dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam atau Fisika yang membahas tentang listrik.
Pengertian Resistor dalam Ilmu Fisika
Dikutip dari buku Teknik Reparasi PC dan Monitor, Budiharto dan Saftian (2005: 46), pengertian resistor dalam Fisika adalah komponen elektrik yang berfungsi untuk memberikan hambatan terhadap aliran arus listrik. Resistor sangat diperlukan dalam suatu rangkaian listrik.
Masih mengutip dari buku yang sama, Budiharto dan Saftian (2005: 46), dalam rangkaian listrik dibutuhkan resistor dengan spesifikasi tertentu, seperti besar hambatan, arus maksimum yang boleh dilewatkan, dan karakteristik hambatan terhadap suhu serta panas.
Jadi, dapat dipahami bahwa resistor memiliki kegunaan untuk memberi hambatan terhadap aliran arus listrik. Namun, tidak semua resistor dapat digunakan dalam rangkaian listrik sebab ada ketentuan besar hambatan dan arus maksimum dari setiap rangkaian.
ADVERTISEMENT
Contoh Soal tentang Resistor
Guna melengkapi pemahaman tentang resistor dalam ilmu fisika, setiap orang dapat mencoba mempelajari soal seputar resistor. Dikutip dari buku Kumpulan Lengkap Rumus Fisika SMA, Esvandiari (2007: 127), berikut contoh soal resistor dan jawabannya.
A. Soal
Empat buah resistor masing-masing 10 ohm, 4 ohm, 6 ohm, dan 5 ohm disusun seri. Kemudian ujung-ujungnya ditutup dengan baterai 75 V. Tentukan kuat arus yang melalui tiap-tiap resistor dan tegangan pada tiap-tiap resistor.
B. Jawaban
Tegangan pada setiap resistor dapat dihitung jika kuat arus (I) yang melalui tiap resistor dapat ditentukan. Cara menentukan kuat arus dapat melalui hitungan I = V/R. Jadi, untuk menjawab soal diperlukan penentuan hambatan pengganti (Rs).
ADVERTISEMENT
Jadi, kuat arus dalam rangkaian tersebut adalah 3 A dengan tegangan di tiap-tiap resistor adalah 30 V, 12 V, 18 V, dan 15 V.
Demikian menjadi jelas bahwa pengertian resistor adalah komponen yang berfungsi untuk memberi hambatan terhadap arus listrik. Kemudian, dapat dipahami juga bahwa resistor memiliki banyak jenis yang tergantung dari besar hambatan yang diperlukan. (AA)