Konten dari Pengguna

Pengertian Seni Teater Lengkap dengan Jenis-Jenisnya

19 Desember 2023 17:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pengertian seni teater. Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Pengertian seni teater. Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
Teater merupakan salah satu pertunjukan seni yang masih eksis hingga sekarang. Bahkan teater juga menjadi materi dalam mata pelajaran seni budaya. Oleh karena itulah, penting bagi setiap siswa untuk memahami pengertian seni teater.
ADVERTISEMENT
Dengan pemahaman dasar tersebut, diharapkan nantinya siswa bisa menyebutkan jenis-jenis pertunjukan teater. Sebab, materi yang satu ini kerap kali muncul sebagai soal dalam ujian. Jadi, dibutuhkan pemahaman mendalam untuk bisa menjawab soal tentang seni teater.

Pengertian Seni Teater dan Jenis-Jenisnya

Pengertian seni teater. Sumber: pexels.com
Mengutip dari Buku Siswa Seni Budaya SMA/MA Kelas 10, Jelly Eko Purnomo dan Zefri Yandra (2021:94), pengertian seni teater adalah salah satu bentuk kegiatan manusia yang secara sadar menggunakan tubuhnya sebagai unsur utama untuk menyatakan dirinya yang diwujudkan dalam suatu karya (seni pertunjukan) yang ditunjang dengan unsur gerak, suara, bunyi, dan rupa yang dijalin dalam cerita pergulatan tentang kehidupan manusia.
Dalam praktiknya, ada beberapa jenis-jenis seni teater yang bisa dipelajari. Namun, pembagian yang paling umum adalah jenis teater modern dan kontemporer. Di Indonesia, jenis-jenis teater terbagi ke dalam empat kategori, antara lain sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Teater Rakyat

Teater rakyat didukung oleh masyarakat kalangan pedesaan dengan bentuk yang bebas, tidak terikat kaidah pertunjukan yang kaku, bersifat spontan, dan penuh improvisasi. Contoh teater rakyat antara lain ludruk, lenong, ketoprak, dan lain sebagainya.

2. Teater Keraton

Teater keraton lahir dan berkembang di lingkungan keraton dan kaum bangsawan. Jadi, pertunjukan ini hanya dilaksanakan untuk lingkungan terbatas dengan tingkat artistik yang sangat tinggi dan cerita tentang kehidupan kaum bangsawan yang dekat dengan dewa-dewa. Contohnya seperti teater wayang.

3. Teater Urban

Teater urban masih membawa idiom bentuk rakyat dan keraton. Jenis teater ini lahir dari kebutuhan yang timbul dengan tumbuhnya kelompok baru dalam masyarakat dan sebagai produk dari kebutuhan baru.

4. Teater Kontemporer

Teater kontemporer menampilkan peranan manusia bukan sebagai tipe, melainkan sebagai individu. Jadi, setiap pemain memiliki potensi besar untuk tumbuh dengan kreativitas tanpa batas.
ADVERTISEMENT
Demikian ulasan tentang pengertian seni teater dan jenis-jenisnya yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Semoga bermanfaat. (Anne)