Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Konten dari Pengguna
Penjelasan Lapisan Bumi Beserta Susunan Kimianya
22 Januari 2021 8:40 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Lapisan bumi memiliki beberapa bagian dan susunan kimia yang membentuknya. Pada dasarnya, bumi terdiri dari empat lapis yaitu, kerak, mantel bumi, inti luar, dan inti dalam.
ADVERTISEMENT
Lapisan terluar adalah kerak bumi di mana tempat makhluk hidup seperti manusia dan hewan tinggal. Di bawahnya ada mantel bumi yang berfungsi untuk melindungi inti bumi. Yang terakhir adalah inti bumi yang memiliki suhu yang sangat tinggi. Berikut penjelasannya:
1. Kerak bumi
Kerak bumi adalah lapisan terluar dan tipis dibandingkan lapisan bumi lainnya. Lapisan ini terdiri dari unsur-unsur kimia seperti oksigen, silicon, alumunium, besi, kalsium, natrium, kalium, dan magnesium. Selain itu, terdapat dua macam lapisan kerak bumi, yaitu kerak benua di daratan dan kerak samudera di dasar laut. Kerak benua memiliki ketebalan dari 30-70 km, sementara kerak samudera memiliki ketebalan 6-11 km.
Pada kerak bumi terdapat proses endogen yang disebabkan oleh energi bumi yang membuat permukaan bumi tidak rata sehingga terbentuknya gunung dan bukit. Proses ini terbagi menjadi tiga macam yaitu; tektonisme yang merupakan gerakan horizontal atau vertical dan dapat menyebabkan kerak bumi retak dan patah, vulkanisme yang disebabkan oleh keluarnya magma dari perut bumi ke permukaan bumi, terakhir adalah gempa atau seisme yang berbentuk getaran di permukaan bumi karena pergerakan lempeng tektonik.
ADVERTISEMENT
2. Mantel bumi
Mantel bumi berada di bawah kerak bumi dan merupakan lapisan yang paling tebal dengan ketebalan mencapai 2.900 km. Mantel bumi juga disebut sebagai lapisan astenosfer karena berfungsi untuk melindungi inti bumi.
Berdasarkan materi penyusunnya, mantel bumi dikategorikan menjadi dua, yaitu mantel luar dan mantel dalam. Mantel luar lebih tipis dan berada sekitar 10-300 km di bawah permukaan bumi dengan temperature 1.400-3.000 Kelvin sehingga logam-logam di dalamnya mengeras. Kemudian mantel dalam berada di kedalaman 300-2.890 km di bawah permukaan bumi dengan suhu 3.000 derajat kelvin dan tersusun atas logam cair.
3. Inti bumi
Inti bumi adalah bagian lapisan terdalam dan terbagi menjadi dua, yaitu lapisan inti luar dan lapisan inti dalam. Lapisan inti luar terletak di kedalaman 2.890-5.150 km di bawah permukaan bumi dengan suhu sekitar 4.000-5.000 derajat kelvin. Unsur penyusun utamanya adalah besi dan nikel.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, lapisan inti dalam berada di pusat dan merupakan bagian terpanas dari bumi. Lapisan ini terdapat di kedalaman 5.150-6.370 km dengan suhu dapat mencapai 5.500 derajat kelvin. Lapisan ini tersusun atas besi dan nikel, tapi disertai belerang, karbon, oksigen, silicon, dan kalium dalam persentase kecil.
Susunan Kimia Lapisan Bumi
Lapisan bumi juga memiliki beberapa susunan kimia . Lapisan tersebut adalah atmosfer, hidrosfer, litosfer, dan biosfer. Berikut penjelasannya:
1. Atmosfer
2. Hidrosfer
Hidrosfer adalah lapisan air yagn berada di permukaan bumi yang meliputi samudera, lautan, danau, sungai, air tanah, dan uap air.
ADVERTISEMENT
3. Litosfer
Lapisan ini dalah lapisan kerak paling luar yang terdiri dari bebatuan. Litosfer adalah lempeng yang bergerak, sehingga dapat menimbulkan pergeseran pada daratan seperti benua.
4. Biosfer
Biosfer berarti “lapisan hidup” yang merujuk pada lapisan yang dapat dihuni oleh makhluk hidup. Biosfer terdiri atas daratan, air, udara, dan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Bagaimana, sudah mengerti tentang kerak bumi? Semoga informasi ini dapat membantu.
(Linda Fahira Putri)