Perbedaan Listrik Statis dan Listrik Dinamis dalam Fisika

Listrik Statis sumber ilustrasi: Guru Pendidikan Co

Pada pembahasan materi seputar listrik, siswa akan diperkenalkan dengan istilah listrik statis dan listrik dinamis. Namun tahukah kamu apa yang disebut dengan listrik statis dan listrik dinamis itu?

Berdasarkan padanan frasenya, listrik statis bisa diartikan dengan listrik yang diam/tetap, sedangkan listrik dinamis berarti listrik yang bergerak. Namun jika kita definisikan berdasarkan hukum Fisika, maka listrik statis merupakan perpindahan listrik dari satu tempat ke tempat lain tanpa adanya perubahan jumlah muatan atau jumlah muatannya tetap/diam. Sedangkan listrik dinamis didefinisikan sebagai perpindahan aliran listrik yang disebabkan oleh pergerakan jumlah muatan listrik.

Perbedaan Listrik Stastis dan Listrik Dinamis

Berdasarkan pengertian tersebut, bisa menyimpulkan bahwa listrik statis dan listrik dinamis tersebut dibedakan berdasarkan jenis atau perubahan muatannya. Selain hal tersebut, adapula beberapa perbedaan lain dari kedua rangkaian listrik yang perlu kamu ketahui. Berikut perbedaan tersebut:

Contoh sederhana untuk melihat aliran listrik statis pada isolator (bukan benda penghantar panas) yang paling umum ialah dengan cara menggosokan penggaris plastik secara cepat kemudian mengarahkannya kepada robekan kertas kecil. Saat kamu melakukan hal tersebut, maka aliran listrik yang ada pada penggaris akan mampu mengangkan robekan kertas kecil tersebut. Contoh lainnya, kamu juga bisa menggosokan sisir ke arah rambut secara cepat, selanjutnya rambutmu juga bisa tertarik oleh daya listrik dari sisir. Sedangkan contoh dari aplikasi listrik dinamis yang sederhana, bisa kita temukan lewat sistem kerja mobil-mobilan dengan dinamo.

Berdasarkan ulasan singkat tentang listrik statis dan listrik dinamis tadi, semoga kamu semakin mudah untuk bisa membedakan kedua rangkaian tersebut ya! Semoga bermanfaat. (HAI)