Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Proses Nabi Muhammad Berkhalwat dan Menerima Wahyu
24 November 2023 19:16 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Proses Nabi Muhammad berkhalwat dan menerima wahyu harus diketahui oleh umat Islam. Nabi Muhammad Saw. adalah nabi dan rasul terakhir yang mendapatkan wahyu berupa Al-Quran. Al-Quran berisi petunjuk kehidupan untuk seluruh umat manusia.
ADVERTISEMENT
Salah satu rukun iman adalah iman kepada rasul dan nabi Allah. Oleh karena itu, kisah mengenai para nabi dan rasul harus diketahui dan dijadikan teladan oleh umat Islam.
Mengetahui Proses Nabi Muhammad Berkhalwat dan Menerima Wahyu
Bagaimana proses Nabi Muhammad berkhalwat dan menerima wahyu? Mengutip dari Sejarah Kebudayaan Islam: Teori, Prosedur dan Ruang Lingkupnya, Suryadi (2023:49), sebelum Nabi Muhammad Saw. diangkat Allah Swt. untuk menjadi rasul, ada beberapa peristiwa penting yang beliau alami.
Rasulullah berkhalwat di sebuah gua yang bernama Gua Hira’ yang berada di dekat Jabal Nur, sekitar 5 kilometer dari Kota Mekah. Berikut adalah proses berkhalwat.
ADVERTISEMENT
Nabi Muhammad Saw. menerima wahyu pertama di Gua Hira’. Wahyu pertama tersebut adalah surat Al Alaq ayat 1 sampai 5. Ketika Rasulullah sedang berkhalwat di Gua Hira’, datanglah malaikat Jibril yang menyampaikan wahyu dari Allah Swt.
Setelah 40 hari turunnya wahyu pertama, Rasulullah mendapatkan wahyu yang kedua. Berbeda dengan wahyu pertama, peristiwa diterimanya wahyu kedua adalah Nabi Muhammad Saw. tiba-tiba mendengarkan suara keras yang tidak diketahui asalnya. Wahyu kedua adalah surat Al Muddatstsir ayat 1 sampai 7.
Dari surat pertama tersebut, kemudian diturunkan surat-surat dan ayat-ayat lain sehingga mencapai keseluruhan isi Al-Quran yang terdiri atas 30 juz dan 114 surat. Surat-surat tersebut diturunkan secara bertahap, sesuai dengan peristiwa yang terjadi.
ADVERTISEMENT
Setelah wahyu pertama dan kedua, Al-Quran diturunkan secara periodik selama 22 tahun. Peristiwa ini dibagi menjadi 2 fase, yaitu fase Mekah dan fase Madinah.
Proses Nabi Muhammad berkhalwat dan menerima wahyu penting untuk diketahui oleh umat Islam. Dengan demikian, diharapkan keimanan bisa bertambah. (KRIS)