Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Sewu Kuto Lirik Lagu Sedih beserta Terjemahan Bahasa Indonesia
6 Juli 2021 8:44 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:48 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Semenjak kepergian the Godfather of Broken Heart, Alm. Didi Kempot , Sewu Kuto lirik menjadi salah satu kata kunci yang banyak dicari di berbagai mesin pencarian. Dilansir dari buku Didi Kempot, godfathers of broken heart, Anom Whani Wicaksana, (2020:1), Didi Kempot adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu campursari dan congdut (keroncong-dangdut) yang berasal dari Surakarta.
ADVERTISEMENT
Putra seniman tradisional terkenal, Ranto Edi Gudel alias Mbah Ranto sekaligus adik kandung pelawak senior Srimulat, Mamiek Prakoso ini sudah berkarya sejak tahun 1984. Hampir seluruh lagu yang ditulisnya bertemakan patah hati dan kehilangan.
Menurutnya, tema tersebut sangat dekat dengan masyarakat dan hampir setiap orang termasuk dirinya pasti pernah mengalami hal menyedihkan itu. Karena hal itulah, seniman legendaris ini dijuluki sebagai the Godfather of Broken Heart.
Sewu Kuto Lirik Lagu dan Terjemahannya
Inilah salah satu lagu almarhum yang cukup melegenda karena liriknya yang sangat memilukan. Tak perlu khawatir, karena di bawah ini juga disediakan terjemahannya di dalam Bahasa Indonesia:
Sewu kuto uwis tak liwati
[Seribu kota sudah ku lewati]
ADVERTISEMENT
Sewu ati tak takoni
[Seribu hati ku tanya]
Nanging kabeh’
[Namun, semua]
Podo rangerteni
[Tak ada yang mengerti]
Lungamu neng endi
[Ke mana pergimu]
Pirang tahun anggonku nggoleki
[Berapa tahun ku mencari]
Seprene durung biso nemoni
[Hingga kini belum bisa bertemu]
Wis tak coba
[Sudah ku coba]
Nglaliake jenengmu
[Melupakan namamu]
Soko atiku
[Dari hatiku]
Sak tenane aku ora ngapusi
[Sejujurnya aku tak berdusta]
Isih tresno sliramu
[Masih mencintaimu]
Umpamane kowe uwis mulyo
[Seandainya engkau sudah bahagia]
Lilo aku lilo
[Rela aku rela]
Yo mung siji dadi panyuwunku
[Hanya satu permintaanku]
Aku pengin ketemu
[Ku ingin bertemu]
Senajan waktumu mung sedelo
[Meski hanya sekejap mata]
Kanggo tombo kangen jroning dodo
ADVERTISEMENT
[Untuk obat rindu dalam dada]
Wis tak coba
[Sudah ku coba]
Nglaliake jenengmu
[Melupakan namamu]
Soko atiku
[Dari hatiku]
Sak tenane aku ora ngapusi
[Sejujurnya aku tak berdusta]
Isih tresno sliramu
[Masih mencintamu]
Umpamane kowe uwis mulyo
[Seandainya engkau sudah bahagia]
Lilo aku lilo
[Rela aku rela]
Yo mung siji dadi panyuwunku
[Hanya satu permintaanku]
Aku pengin ketemu
[Aku ingin bertemu]
Senajan sak kedeping moto
[Meski waktumu hanya sebentar]
Tak nggo tombo kangen jroning dodo
[Untuk obat rindu dalam dada]
Senajan waktumu mung sedelo
[Meski hanya sekejap mata]
Tak nggo tombo kangen jroning dodo
[Untuk obat rindu dalam dada]
Bagaimana? Sewu Kuto lirik yang menyedihkan, bukan? Jika kamu sedang mengalaminya, semoga kamu bisa segera move on dan berbahagia dengan yang lain, yah.(BRP)
ADVERTISEMENT