Skema Pembekuan Darah pada Luka dan Pertolongan Pertama yang Perlu Dilakukan

Konten dari Pengguna
16 November 2021 18:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi skema pembekuan darah. Foto: dok. https://pixabay.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi skema pembekuan darah. Foto: dok. https://pixabay.com/
ADVERTISEMENT
Saat kita terluka, hal yang pertama terjadi adalah pendarahan atau darah yang mengalir akibat permukaan kulit yang terbuka sebab benturan atau gesekan benda tajam. Saat terjadi pendarahan pada luka, otomatis tubuh kita akan melakukan proses pembekuan darah. Berikut ini adalah skema pembekuan darah yang terjadi pada tubuh manusia lengkap dengan pertolongan pertama yang perlu dilakukan untuk mencegah infeksi.
ADVERTISEMENT

Skema Pembekuan Darah pada Manusia saat Terjadi Pendarahan

Darah merupakan cairan yang terdapat pada makhluk hidup, termasuk manusia yang memiliki fungsi khusus yang tentunya berperan penting dalam kehidupan. Darah yang mengalir dalam tubuh kita ini rupanya dapat keluar akibat terjadinya luka. Saat terjadi luka, darah melakukan proses pembekuan agar darah tidak keluar dalam jumlah banyak sehingga membahayakan tubuh.
Proses pembekuan darah ini terjadi dari adanya skema pembekuan darah. Sebagaimana yang dipaparkan dalam buku Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas 8 yang disusun oleh Anik Astari, M.Pd. & Cahyani Eka Romadoni, M.Pd. (2021:192) yang menyebutkan bahwa pembekuan darah adalah proses yang penting bagi tubuh kita.
Ilustrasi pertolongan pertama pada luka untuk membantu proses pembekuan darah. Foto: dok. https://pixabay.com/
Dalam buku tersebut juga tertulis bahwa saat kita terluka, trombosit akan pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase. Selanjutnya, enzim trombokinase akan mengubah protrombin yang dibantu Kalsium dan vitamin K. Kemudian trombin akan mengubah fibrinogen yang ada di plasma menjadi benang-benang fibrin.
ADVERTISEMENT
Benang-benang fibrin tersebut nantinya akan membentuk jaring yang akan menutup luka dan membuat darah tidak keluar lagi. Dalam skema pembekuan darah, trombosit atau kepingan darah berperan penting untuk membantu darah cepat membeku dan mencegah darah keluar dalam jumlah yang banyak.
Hal tersebut juga dijelaskan dalam buku Ilmu Biomedik Dasar yang ditulis oleh Cahyaning Setyo Hutomo, ‎Yoga Priastomo, ‎Dheni Koerniawan (2021:147) yang menyebutkan bahwa trombosit atau keping darah berperan dalam proses pembekuan darah dan juga berperan sebagai sumbatan dalam proses hemostasis.
Ilustrasi luka ringan yang menyebabkan pendarahan. Foto: dok. https://pixabay.com/

Pertolongan Pertama yang Perlu Dilakukan untuk Menghindari Infeksi

Saat kita mengalami luka, kita perlu melakukan pertolongan pertama pada luka untuk menghambat pendarahan dan mencegah adanya infeksi. Pertolongan pertama pada luka, khususnya luka ringan yang dapat kita lakukan antara lain:
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahui bagaimana skema pembekuan darah dan juga pertolongan pertama yang dapat dilakukan saat terluka dapat kita jadikan sebagai panduan untuk mencegah luka semakin parah saat kita atau orang di sekitar kita mengalami luka. Semoga bermanfaat! (DAP)