Tata Cara Sholat Syuruq dan Keutamaan bagi yang Menjalankannya

Konten dari Pengguna
25 Maret 2021 11:32 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sholat, sumber: Flickr.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sholat, sumber: Flickr.com
ADVERTISEMENT
Salat syuruk adalah salat sunah yang dilakukan di pagi hari setelah matahari terbit. Salat sunah tersebut dikenal juga sebagai salat sunah Isyraq.
ADVERTISEMENT
Kata Isyraq sendiri memiliki arti terbit. Kata tersebut tercantum dalam Al-Qur'an surah Shad 18 yang berbunyi:
اِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهٗ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالْاِشْرَاقِۙ
Artinya: Sungguh, Kamilah yang menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Dawud) pada waktu petang dan pagi
Ada hadis sahih yang menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan salat syuruk. Di antaranya adalah hadis yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi pada buku 33 Macam Jenis Shalat Subuh oleh Muhammad Ajib, Lc:
Dari Anas bin Malik ra beliau berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa salat subuh secara berjemaah kemudian duduk berzikir kepada Allah hingga matahari terbit, kemudian dia salat 2 rakaat maka dia mendapatkan pahala seperti haji dan umrah, sempurna, sempurna, sempurna.” (HR. At-Tirmidzi)
ADVERTISEMENT
Hadis tersebut juga sesuai dengan hadis Bukhari Muslim yang berbunyi seperti berikut:
"Barangsiapa yang salat subuh berjemaah, lalu kemudian dia duduk untuk berzikir kepada Allah hingga terbit matahari, kemudian dia bangun untuk melaksanakan dua rakaat, maka ia akan mendapat pahala sebagaimana haji dan umrah.”
Dari kedua hadis ini, dapat disimpulkan bahwa salat sunah syuruk memiliki keutamaan pahala sebagaimana pahala haji dan umrah.

Apakah Salat Syuruk dan Duha Sama?

Ilustrasi masjid untuk melaksanakan sholat syuruq dan sholat dhuha sama. Foto: Unsplash.com
Jika ditilik dari pengertiannya, salat syuruk memiliki waktu yang sama dengan salat duha. Namun, hal ini menjadi perkara khilafiyah di antara para ulama.
Ada ulama yang mengatakan bahwa salat syuruk adalah salat duha di awal waktu. Namun, ada juga yang mengatakan salat syuruk bukanlah salat duha.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku 33 Macam Jenis Sholat Sunnah oleh Muhammad Ajib, salah satu ulama yang mengatakan salat syuruk sama dengan salat duha adalah Imam Zakariya Al-Anshari ra.
Beliau adalah seorang ulama besar mazhab Syafi’iy yang mengatakan:
“Berdasarkan hadis dalam kitab Al Mustadrak, dari sahabat Ibnu Abbas ra mengatakan bahwa salat Syuruk atau salat Isyraq adalah salat awwabin. Dan salat Awwabin adalah salat Duha.”
Sedangkan ulama yang mengatakan salat syuruk bukan salat duha adalah Imam Al Ghazali. Dalam kitab Asnal Mathalib juz III, beliau menyebutkan bahwa salat dua rakaat (dianjurkan) setelah terbit matahari, yaitu selepas waktu makruh atau ketika matahari sudah naik setinggi tombak disebut sebagai salat isyraq atau syuruk. Salat ini menjadikannya salat sunah selain duha.
ADVERTISEMENT
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa salat syuruk merupakan ibadah sunah dengan keutamaan tertentu. Orang yang mengikuti pandangan ulama yang membedakan salat syuruk dan duha boleh mengamalkan amalan tersebut.
Sementara itu, mereka yang menyamakan salat syuruk dan duha, tak perlu mempermasalahkan salat syuruk yang dikerjakan oleh orang lain.

Waktu Syuruk Itu Jam Berapa?

waktu sholat syuruq. Foto: Unsplash.
Lantas kapan waktu salat syuruk? Berdasarkan buku yang berjudul Raih Pahala Haji Umroh Setiap Hari tulisan Muhammad Andhyka Afrianto, salat syuruk dikerjakan kurang lebih 15 menit setelah matahari terbit.
Sebab, ketika matahari tepat di garis terbit, setiap Muslim dilarang melakukan salat. Artinya salat syuruk bisa dikerjakan sekitar jam 7 pagi waktu Indonesia sebelum salat duha tiba.
Imron Mustofa dalam buku yang berjudul Sholat Dhuha Dulu, Yuk menjelaskan bahwa waktu salat duha antara pukul 7.00 hingga menjelang tengah hari pukul 11.30 atau sebelum waktu Zuhur.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Antara Salat Syuruk dan Salat Duha

Mungkin banyak Muslim yang bingung membedakan antara salat syuruk dan salat duha. Dikutip dari buku 33 Macam Jenis Shalat Sunnah karangan Muhammad Ajib, perbedaan dari kedua salat sunah tersebut ada pada pahala dan keutamaan yang diterima.
Untuk mendapatkan pahala haji dan umrah pada salat syuruq, ada syarat khusus yang harus diikuti. Misalnya seperti salat subuhnya harus berjemaah dan berzikir hingga matahari terbit.
Hal ini berbeda dengan salat duha. Pahala salat duha tidak perlu diikuti syarat khusus dan setiap Muslim tetap menerima pahala yang ditentukan.
Tata cara sholat syuruq. Foto: Pexels.com

Tata Cara Salat Syuruk

Lantas bagaimana tata cara salat syuruk? Dari segi tata cara, salat syuruk sama dengan salat sunah lainnya.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Rahasia Kedahsyatan Sholat Sunnah Setahun Penuh karya Muhammad Kamaludin (Lembar Langit: 2016), dijabarkan bahwa tata cara pelaksanaan salat syuruk adalah sebaagi berikut:
1. Melafalkan Niat
Berikut ini niat salat syuruk yang bisa kamu baca:
“Usholli sunnata isyraq rak’ataini lillahi ta’ala, Allahu akbar.”
Artinya, “Aku niat salat sunah isyraq dua rakaat karena Allah semata. Allah Maha Besar.”
2. Pada rakaat pertama setelah membaca Al Fatihah, disunahkan membaca Surah An Nur ayat 35
“Allaahu nuurus samaawaati wal ard; masalu nuurihii kamishkaatin fiihaa misbaah; almisbaahu fii zujaajatin azzujaajatu ka annahaa kawkabun durriyyuny yuuqadu min shajaratim mubaarakatin zaituunatil laa shariqiyyatinw wa laa gharbiyyatiny yakaadu zaituhaa yyuḍī`u walau lam tamsas-hu nār, nụrun 'alā nụr, yahdillāhu linụrihī may yasyā`, wa yaḍribullāhul-amṡāla lin-nās, wallāhu bikulli syai`in 'alīm”
ADVERTISEMENT
3. Pada rakaat ke dua, setelah membaca Al Fatihah disunahkan membaca Surah An Nur ayat 36-38
“Fī buyụtin ażinallāhu an turfa'a wa yużkara fīhasmuhụ yusabbiḥu lahụ fīhā bil-guduwwi wal-āṣāl. Rijālul lā tul-hīhim tijāratuw wa lā bai'un 'an żikrillāhi wa iqāmiṣ-ṣalāti wa ītā`iz-zakāti yakhāfụna yauman tataqallabu fīhil qulụbu wal-abṣārLiyajziyahumullāhu aḥsana mā 'amilụ wa yazīdahum min faḍlih, wallāhu yarzuqu may yasyā`u bigairi ḥisāb.”
4. Setelah selesai salat, disunahkan membaca Al-Qur'an dan mentadaburi-nya.
Demikian penjelasan singkat tentang salat syuruk yang bisa diamalkan oleh tiap Muslim. Baik salat duha maupun salat syuruk sama-sama merupakan amalan yang dianjurkan pada waktu yang sama.
Jika ingin mengamalkan keduanya, kamu bisa melakukan niat salat syuruk terlebih dahulu kemudian niat salat duha untuk ibadah salat selanjutnya.
ADVERTISEMENT
(ANG) & (IPT)