Heboh Anak Suku Baduy Disebut Kebal dan Tak Mempan Disuntik Vaksin, Benarkah?

Ilustrasi vaksinasi di Jakarta, Sabtu (24/7/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO.

Belakangan ini video seorang anak Suku Baduy jadi sorotan publik di Tanah Air lantaran disebut-sebut tak mempan saat disuntik vaksin COVID-19. Bahkan, jarum suntik yang akan menancap di lengan kiri bocah tersebut tidak bisa masuk hingga banyak pihak menilai bocah itu kebal.

Bahkan, dari video yang diunggah di akun Twitter @merapi_uncover pada Sabtu (5/3/2022), pemilik akun tersebut menganggap bocah Suku Baduy Luar di Kabupaten Lebak, Banten, itu memiliki ilmu kebal hingga jarum suntik tidak mempan menembus badan terutama lengannya.

"Dinas Kesehatan Provinsi Banten kesulitan saat suntik vaksin pada anak-anak Suku Baduy Luar karena banyak anak-anak yang dibekali ilmu kebal oleh kedua orang tuanya," bunyi tulisan di keterangan postingan tersebut.

Dalam video yang diunggah itu memperlihatkan bagaimana seorang tenaga kesehatan kewalahan saat menyuntik vaksin COVID-19 melalui lengan kiri bocah itu. Saking kebalnya, sang nakes terlihat kebingungan hingga menancapkan jarum tersebut sebanyak dua kali ke lengan kiri bocah itu.

Nah, hal itulah yang membuat bocah Suku Baduy Luar tersebut ramai diperbincangkan publik di media sosial. Terlebih, kejadian itu dianggap aneh lantaran bocah yang bersangkutan seakan tidak mempan disuntik dan kebal dengan benda tajam.

Viral anak Suku Baduy disebut kebal hingga tak mempan disuntik vaksin COVID-19. (Foto: Twitter/@merapi_uncover).

Untuk itu, berikut analisa tim Berita Viral terkait video bocah Suku Baduy Luar yang disebut-sebut kebal dengan jarum suntik hingga tidak bisa divaksin. Bahkan, jarum suntik sampai dianggak tidak bisa menembus lengan bocah tersebut.

1. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebut video tersebut hoaks

Melalui website resminya, Kominfo mengungkapkan bahwa anggapan anak Suku Baduy Luar di Banten kebal dan tidak mempan disuntik vaksin merupakan berita bohong. Sebab, vaksinasi anak terkhusus Suku Baduy Luar dan Dalam tidak pernah mengalami hal tersebut.

Kominfo sebut video viral anak suku baduy tak mempan disuntik vaksin adalah hoaks. (Foto: Tangkapan Layar Webiste kominfo.go.id).

Bahkan, Kepala TU Puskesmas Cisimeut, Lebak, Iton Rustansi, menyebut semua anak Suku Baduy telah divaksin COVID-19 dan tidak ada yang mengalami tidak bisa divaksin atau kebal dengan jarum suntik.

2. Jarum Suntik Tumpul

Jarum suntik biasanya memiliki keruncingan yang berbeda-beda. Nah, hal inilah yang diduga dialami nakes saat menyuntik anak Suku Baduy itu hingga disebut-sebut tidak mempan disuntik vaksin. Bahkan, menurut berbagai pihak, setumpul apapun jarum suntik pasti akan menembus kulit manusia meski harus mengalami rasa nyeri.

3. Video Terpotong

Dalam video berdurasi 28 detik tersebut, perekam tampak memotong durasi video itu. Ia tampak dengan sengaja memotongnya agar bocah tersebut dianggap kebal dan disebut-sebut memiliki ilmu hitam hingga tidak mempan disuntik vaksin.

Bahkan, sejak viral hingga artikel ini dimuat, video utuh vasinasi anak Suku Baduy tersebut sampai saat ini sama sekali tidak diunggah di media sosial.

4. Semua Anak Suku Baduy telah divaksin

Menurut keterangan di website kominfo.go.id, anak Suku Baduy Luar dan Dalam disebut telah divaksin. Bahkan, Kepala TU Puskesmas Cisimeut, Iton Rustansi, menegaskan anak Suku Baduy tidak ada yang kebal dengan jarum suntik dan semuanya telah divaksin.

5. Stereotip Suku Baduy

Tak dimungkiri, Suku Baduy Luar dan Dalam mendapat stereotip memiliki ilmu kebal. Bahkan, penduduk luar Banten hingga Sumatera dan Jawa mengakui hal tersebut. Nah, hal inilah yang diduga dimanfaatkan pengunggah video dengan menyebut bocah SD di video viral itu tidak bisa disuntik vaksin hingga ramai dibahas publik.

Itulah 5 fakta anak Suku Baduy Luar yang diviralkan dan disebut kebal hingga tidak mempan disuntik vaksin. Dengan hal itu, video tersebut pun dianggap hoaks karena pihak puskesmas setempat menyebut semua anak suku Baduy telah divaksin COVID-19. (fre)