Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kakek Penjual Gado-gado Dibayar Pakai Uang Mainan, Ngasih Kembalian Pula
11 November 2020 15:53 WIB
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sungguh malang nasib kekek penjual gado-gado ini. Sang kakek yang telah berusia senja malah ditipu pembelinya dengan membayar pakai uang mainan. Tak sedikit, penipu itu ternyata membeli sebanyak 5 bungkus gado-gado dengan uang mainan tersebut.
ADVERTISEMENT
Kisah kakek penjual gado-gado asal Desa Leran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, tersebut diketahui pertama kali diunggah oleh akun Facebook Revi hingga kemudian dibagikan kembali oleh akun Instagram @viralterkini99.
"Seorang kakek penjual gado-gado di Leran, Lamongan, Jawa Timur tertipu pembeli dengan uang mainan pecahan 100 ribu rupiah," tulisnya.
Dalam ceritanya, seorang pembeli yang belum diketahui identitasnya memborong dagangan gado-gadonya sebanyak 5 bungkus pakai uang mainan pecahan Rp 100 ribu. Merasa senang karena dagangannya diborong, sang kakek membungkusnya dengan rapi dan menerima uang tersebut.
Akan tetapi, entah karena faktor usia atau tidak teliti, sang kakek disebut tidak mengecek lebih dulu kondisi uang pecahan Rp 100 ribu yang diberi oleh penipu itu. Bahkan, saking senangnya, ia tidak curiga sama sekali dengan uang tersebut.
ADVERTISEMENT
Tak ayal, beberapa menit kemudian, sang kakek baru menyadari bahwa uang itu ternyata mainan alias palsu. Murung hingga bersedih merupakan hal yang terlihat dari wajahnya. Apalagi, sang kakek ternyata memberi kembalian Rp50 ribu kepada penipu tersebut.
"Kronologinya pembeli yang membayar dengan uang mainan memesan gado-gado 5 bungkus dan mendapatkan uang kembalian dari si kakek sebesar 50 ribu," bunyi tulisan di keterangan tersebut.
Hingga demikian, sejak diunggah di media sosial pada Minggu (25/10), kisah kakek penjual gado-gado tersebut mendapat perhatian banyak warganet. Mulai dari memberi bantuan hingga mengecam ulah penipu tersebut agar segera ditindak oleh kepolisian setempat.
"Yang nipu liat aja hidup lu lebih melarat, dan ditipu terus hidup lu sampek mati. Perkara kenyangi perut sendiri, lupa sama kesusahan orang kerja," sahut @ezriaqaniadzahin.
ADVERTISEMENT
"Open donasi? Ayo kalau ada yang dekat dengan si kakek kita donasi," timpal @mahasiswaakhir.id. (fre)