Ngeluh Tak Bisa Cek Sertifikat Vaksin, Ternyata Buka Situs Peduli Lingkungan

Ilustrasi sertifikat vaksin COVID-19. Foto: Shutterstock.

PeduliLindungi merupakan aplikasi yang wajib digunakan oleh warga negara indonesia (WNI) saat ini untuk bepergian. Namun, hingga saat ini, banyak orang yang masih keliru menggunakan aplikasi buatan anak bangsa tersebut hingga mengundang tawa.

Hal itulah yang terjadi kepada seorang wanita yang kemudian dibagikan temannya sendiri hingga membuat publik tertawa. Dalam postingan yang diunggah oleh akun Twitter @txtdrstoryWA, seorang wanita mengeluh lantaran dirinya tidak bisa mengakses sertifikat vaksin miliknya di aplikasi PeduliLindungi.

Namun, dari curhatannya tersebut, publik sontak tertawa lantaran nama aplikasi yang disebut ternyata keliru. Di pesan yang dikirim lewat WhatsApp itu, wanita yang tidak diketahui nama dan identitasnya tersebut malah menyebut Peduli Lingkungan.

Dengan hal itulah, temannya sontak tertawa membaca teks yang dikirim oleh wanita yang bersangkutan. Pasalnya, temannya tersebut ternyata mencari di aplikasi peduli lingkungan yang sebenarnya tidak ada sama sekali di PlaysStore ataupun App Store.

Meski bermaksud menyebut PeduliLindungi, temannya tersebut mengaku tertawa saat membaca teks itu. Apalagi, wanita itu mencari sertifikat vaksinnya di aplikasi Peduli Lingkungan yang belum pernah ada.

Pengunjung memindai QR Code dengan aplikasi PeduliLindungi saat mengunjungi Hotel Merusaka Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (30/7/2021). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO

Tidak hanya itu, para warganet juga tertawa membaca teks wanita tersebut saat meminta bantuan kepada temannya. Bayangkan saja, siapa yang tidak tertawa saat membaca pesan teman yang salah menyebut aplikasi PeduliLindungi menjadi Peduli Lingkungan.

Selain itu, momen kocak kembali berlanjut saat seorang netizen juga curhat mengenai aplikasi PeduliLindungi yang wajib digunakan saat ini. Di akun @Risnaprismandit, ia yang merupakan pegawai SPBU pernah mengalami hal kocak dari pelanggan yang hendak membayar usai mengisi bahan bakar.

Diceritakan, pelanggan yang mengisi bahan bakar tersebut kesulitan mengakses sebuah aplikasi dompet digital untuk melakukan pembayaran. Hal itupun membuat Risna mencoba membantu pelanggan tersebut.

Akan tetapi, betapa terkejutnya dirinya, pelanggan yang bersangkutan ternyata malah membuka PeduliLindungi bukan aplikasi dompet digital berwarna ungu tersebut. Hal itupun sontak membuatnya tertawa termasuk para warganet.

"Gua kerja sebagai salah satu kasir di Shell. Terus ada customer mau bayar pakai ovo di-scan nggak bisa-bisa. Tahunya yang dia buka PeduliLindungi," tulisnya.

Pengalaman kocak warganet tentang aplikasi PeduliLindungi tersebut sontak membuat warganet lainnya tertawa. Terlebih, hal itu sebenarnya sangat tidak mungkin terjadi namun ternyata bisa kejadian hingga mengundang tawa.

Terlepas dari itu, postingan itupun ramai diperbincangkan publik di dunia maya hingga di-retweet ribuan kali. Bahkan, beragam komentar lucu dilontarkan warganet mengenai dua postingan tersebut.

"Nggak usah jauh-jauh adek gua juga begitu hahaha," tulis @ardhtraction.

"Ini lucuuu, nggak salah lord mau menjadikan PeduliLindungi sebagai aplikasi utk cashless juga hahaha," sahut @danuxean.

"Perasaan warna icon sama bentuk icon-nya beda jauh, bisa-bisanya salah," timpal @skinnyfolk. (fre)