Sederet Penyakit Tak Masuk Akal di Dunia, Ada yang Bikin Jadi Kayak Vampir

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
14 April 2022 13:50 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi manusia menderita penyakit asam lambung naik menyebabkan GERD. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi manusia menderita penyakit asam lambung naik menyebabkan GERD. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Perkembangan zaman memang membuat orang tidak menyadari bahwa penyakit-penyakit aneh bisa saja menyerang tubuh kita. Apalagi, banyaknya bahan kimia pada makanan yang kita santap setiap hari juga menjadi penyebab munculna penyakit tak masuk akal.
ADVERTISEMENT
Selain itu, keberadaan virus juga terkadang membuat manusia kewalahan hingga menyebabkan kematian. Sebut saja COVID-19. Virus ini tiba-tiba merebak ke sepenjuru dunia sejak Maret 2020 lalu hingga menyebabkan orang kehilangan anggota keluarga akibat virus ini.
Sama halnya dengan penjelasan di atas, penyakit-penyakit aneh hingga tak masuk ini ditemukan para ahli kedokteran. Bahkan, beberapa orang sudah menderita penyakit aneh tersebut.
Xeroderma Pigmentosum (XP) atau penyakit vampir
Tahukah kamu film vampir yang kerap kita tonton di televisi ternyata memiliki penyakit sungguhan di dunia nyata. Tokoh ini kerap digambarkan kepanasan hingga tubuh terbakar saat terkena sinar matahari ternyata bukanlah karangan belaka.
Ilustrasi Vampir Foto: ShutterStock
Di dunia nyata, penyakit tersebut bisa dialami manusia. Penderita xeroderma pigmentosum ini disebut sangat sensitif dengan sinar UV. Tidak hanya itu, para penderita kerap bersembunyi di ruang gelap agar terhindar dari sinar matahari.
ADVERTISEMENT
Mengutip berbagai sumber, penyakit XP juga disebut sebagai porfiria. Para penderita penyakit tersebut mengalami kulit melepuh seperti terbakar hingga iritasi akibat terkena sinar ultra violet.
Disebutkan juga, penyakit ini muncul akibat mutasi enzim langka hingga menyebabkan kulit tidak mampu menyembuhkan dirinya sendiri usai terkena sinar matahari. Penderita XP dilaporkan biasanya menyerang anak usia dini hingga berumur 10 tahun.
Selain itu, penderita XP diperkirakan hanya menyerang satu dari 250 ribu orang di negara Eroap dan Amerika Serikat.
Penyakit urine berwarna hijau
Seperti kita tahu, urine biasanya berwarna kuning hingga bening. Namun, kali ini, seorang lelaki di Chicago, Amerika Serikat, mengalami penyakit aneh yakni mengeluar air senin alias urine berwarna hijau.
Ilustrasi urine. Foto: iStock
Seorang kakek yang dikabarkan berusia 62 tahun itu kemudian harus dirawat intensif di rumah sakit. Dan, dari hasil pemeriksaan, dokter menemukan kandungan karbondioksida yang sangat tinggi pada darahnya.
ADVERTISEMENT
Hal itulah yang membuat air seni lelaki tersebut berwarna hijau. Bahkan, disebutkan juga, lelaki tersebut nyaris meregang nyawa lantaran kadar CO2 di darahnya sangat-sangat tinggi.
Hingga kemudian, kakek yang bersangkutan mendapat perawatan hingga bisa sembuh dan air seninya kembali normal yakni berwarna kuning. Dikabarkan, urine yang berubah menjadi hijau lantaran si kakek kerap mengonsumsi obat-obatan hingga diduga mengakibatkan efek samping dan berubah menjadi racun di tubuhnya.
Progeria
Mungkin penyakit ini pernah kamu lihat di media sosial atau televisi tengah dialami seseorang. Ya, progeria merupakan penyakit aneh yang membuat usia yang masih muda namun wajahnya tampak seperti sangat tua alias keriput.
Kakak adik Anjali dan Keshav Kumar ini mengalami penyakit progeria. Foto: Istimewa.
Pengidap penyakit ini atau Hutchinson-Gilford Progeria Syndrome 3 memiliki penampilah fisik tampak seperti lansia atau berusia 80 tahunan. Meski sebenarnya usia mereka masih menginjak 5, 8, hingga 10 tahun, namun fisik penderita progeria tidak seperti manusia normal lainnya.
ADVERTISEMENT
Para pendiri penyakit aneh ini dikabarkan akan mengalami rambut rontok atau menipis, beruban, kulit kendur, kulit berkeriput, mengalami nyeri sendi, hingga pengeroposan tulang.
Hal-hal tersebut akan dialami penderita progeria secara perlahan. Namun, pada umumnya, penderita penyakit ini disebut terlebih dulu mengalami kulit/wajah keriput dan beruban.
Menurut ilmu kedokteran, progeria disebabkan karena kecacatan genetik. Tidak hanya itu, para penderita penyakit ini juga disebut tidak akan bertahan atau melewati usia 13 tahun.
Penyakit Tiga Ginjal
Memiliki tiga ginjal ternyata bukanlah sebuah keuntungan. Sebab, hal ini ternyata malah menimbulkan segudang penyakit. Bahkan, orang yang mengalaminya disebut akan mondar-mondir ke rumah sakit hingga harus dirawat intensif.
Ilustrasi ginjal. Foto: Thinkstock
Hal inilah yang dialami seorang lelaki berusia 38 tahun di Brasil. Ia mengejutkan para dokter ketika melakukan scan di rumah sakit. Betapa terkejutnya dokter yang memeriksa saat melihat tiga buah ginjal di dalam tubuh lelaki tersebut.
ADVERTISEMENT
Bahkan, akibat itu, lelaki yang bersangkutan dikabarkan menderita sakit panggung. Tidak hanya itu, akitivitas sehari-harinya sampai terganggu lantaran ia menderita rasa sakit punggung yang sangat luar biasa.
Dari hasil medis, tiga ginjal tersebut dikabarkan satu berada di sisi kiri dan dua ginjal lainnya terletak di dekat panggul atau cincin tulang yang biasanya menopang tulang belakang.
Hingga kemudian, lelaki tersebut hanya diberi obat penghilang rasa sakit oleh dokter lantaran dianggap tidak membutuhkan perawatan medis. Dikabarkan, penyebab lelaki itu memiliki tiga ginjal diduga diakibatkan perkembangan embrio ketika pembentukan satu ginjal malah terbelah menjadi dua.
Persistent Sexual Arousal Syndrome (PSAS) atau Terangsang Non-Stop
Bukan rahasia umum lagi, gairah dan hawa nafsu biasanya terjadi selama berhubungan seks dan mansturbasi. Namun, tahukah kamu ada manusia yang terus terangsang loh tanpa henti atau disebut persistent sexual arousal syndrome.
Ilustrasi orgasme. Foto: Shutterstock
Menurut medis, hal ini ternyata merupakan penyakit. Disebutkan, para penderita penyakit ini biasanya tidak bisa mengontrol hawa nafsu seksual. Bahkan, jika mereka berada di tempat umum dan di mana pun, penderita PSAS selalu terangsang.
ADVERTISEMENT
Dari ilmu kedokteran, penyakit ini disebut bisa dialami semua kalangan usia tanpa terkecuali. Namun, hingga saat ini, para ahli belum mengetahui penyebab PSAS. Kendati demikian, mereka menduga penyakit ini diakibatkan hipersensitivitas syaraf pada organ genital.
Tidak hanya itu, ada juga yang menyebut PSAS bisa saja disebabkan dari penyempitan pembuluh darah vena pada panggul hingga mengalami gangguan hormon.
Itulah 5 penyakit-penyakit aneh hingga tak masuk akal di dunia yang dialami manusia. Wow, ngeri-ngeri sedap, ya, gaes penyakitnya. (fre)