Tak Takut Kemalingan, Penduduk di Kota Ini Tak Pernah Kunci Pintu Mobil

Penduduk di kota ini tak pernah mengunci pintu mobilnya. Foto istimewa.

Hampir semua orang di dunia ini selalu mengunci pintu mobil sebagai langkah antisipasi kejahatan seperti perampokan maupun pencurian. Namun apa jadinya jika ada sebuah kota dimana para penduduknya tak pernah melakukan hal tersebut?

Bukan karena mereka tak peduli atau tingkat kriminalitas yang rendah, tetapi lebih kepada kepedulian sosial terhadap sesama.

Kota itu bernama Churchill. Penduduk kota yang berada di utara Manitoba, Kanada ini tak pernah mengunci pintu mobil mereka. Bahkan mereka juga membiarkan kunci mobil tergantung di starter.

Tujuan membiarkan mobil dalam keadaan siap dikendarai itu lantaran wilayah Churchill menjadi destinasi wisata untuk melihat beruang kutub. Mereka sengaja melakukan itu untuk berjaga-jaga seandainya turis bisa melarikan diri jika dikejar beruang kutub, dikutip dari WWF.CA.

Diketahui, pemerintah Kanda mulai mengembangkan Churchill sebagai destinasi wisata sejak 1980-an. Pengembangan wisata ini berdasarkan pada kebiasaan migrasi beruang kutub.

Sejak itu, ribuan orang selalu mengunjungi Churchill pada musim gugur. Kota yang berada di dekat Teluk Hudson ini selalu rami dikunjungi setiap tahun meski tak ada akses mudah menuju ke sana.

Oktober dan awal November adalah waktu yang paling memungkinkan untuk melihat beruang kutub. Ribuan ekor di antaranya menunggu di semenanjung Teluk Hudson untuk berburu makanan.

Ada juga kesempatan untuk melihat beruang kutub di bulan-bulan non-musim dingin, dengan tur melalui perahu mengunjungi daerah pesisir di mana beruang kutub dapat ditemukan baik di darat maupun berenang di laut.

Wisatawan dapat menikmati pemandangan beruang kutub yang berada di darat dengan kendaraan yang telah dimodifikasi demi keamanan. Sebab, tak sedikit beruang kutub yang berkeliaran di dekat Churchill.

Otoritas keamanan setempat juga sering melakukan patroli dan menyediakan layanan hotline 24 jam penuh selama seminggu, yakni 675-BEAR. Wisatawan dapat melapor ke hotline jika menemukan ada penampakan beruang atau terancam akibat serangan beruang.

Pemerintah Kota Churchill juga menggunakan sistem radar baru untuk memperingatkan siapapun dengan keberadaan beruang yang mendekat.

Memanfaatkan serangkaian jalur yang dibuat oleh militer Kanada dan AS, operator tur yang bertanggung jawab diberikan izin untuk mengakses jalur ini untuk melihat satwa liar.

Tak cuma pihak keamanan, banyak penduduk setempat juga melakukan mitigasi serangan beruang kutub. Mereka membiarkan mobil tidak terkunci untuk berjaga-jaga jika seseorang perlu melarikan diri dengan cepat dari beruang kutub di daerah tersebut.

Fakta ini kemudian diposting oleh akun @aktadunia.info di Instagram dan menuai beragam respons dari warganet.

"Coba di indonesia ... ilang tuh mobil dlm sekejap," celetuk @abilonnih.

"lah apa gaada pencuri?" tambah @3mayseven.

"Mereka kek gitu karena tingkat kriminal disana rendah," tambah @emotescream_. (ace)