70 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Batal Berangkat ke Tanah Suci, Ini Sebabnya

Jemaah haji 2023 saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Foto: Masruroh/Basra

Jelang pelaksanaan ibadah haji 2024 kabar kurang mengenakan datang dari Embarkasi Surabaya. Berdasarkan data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya tercatat hingga 8 Mei 2024, sedikitnya ada 70 jemaah haji Embarkasi Surabaya yang batal berangkat ke Tanah Suci.

Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya Abdul Haris mengungkapkan, sebagian besar dari jemaah haji yang batal berangkat karena meninggal dunia, sakit, hamil, hingga mengundurkan diri karena ada halangan.

"Visa haji untuk jemaah Embarkasi Surabaya sebenarnya sudah selesai semua. Namun, saat proses penyelesaian tersebut, ditemukan ada 70 orang yang batal berangkat," terangnya, Jumat (10/5).

Haris menuturkan, jumlah jemaah haji yang batal berangkat diperkirakan bisa bertambah. Pasalnya, berdasarkan pengalaman seperti tahun lalu, sejumlah jemaah haji batal berangkat ke Tanah Suci saat sudah tiba di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES).

“Laporan dari petugas waktu itu, ada jemaah yang sakit dan harus dirawat di RSU Haji Surabaya saat tiba di Asrama Haji," ujarnya.

"Ada juga yang diketahui hamil saat diperiksa petugas kesehatan di Poliklinik Embarkasi Surabaya. Ada pula yang demensia atau lupa ingatan yang kebanyakan jemaah lansia,” imbuhnya.

Hingga saat ini, PPIH Embarkasi Surabaya sedang memproses data untuk melakukan pembatalan pemberangkatan.

PPIH Embarkasi Surabaya juga sedang mengajukan pergantian untuk mengisi kekosongan bangku jemaah haji yang batal berangkat tersebut.

Pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini Embarkasi Surabaya memberangkatkan sebanyak 39.228 jemaah haji. Mereka akan mulai masuk Asrama Haji Sukolilo pada hari Sabtu (11/5) besok.