Ada 7 Jemaah Haji Kloter 2 dan 3 Jatim Tak Bisa Berangkat ke Tanah Suci

Konten Media Partner
25 Mei 2023 6:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelepasan jemaah haji kloter 2 di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Rabu (24/5). Foto: Humas Kemenag Jatim
zoom-in-whitePerbesar
Pelepasan jemaah haji kloter 2 di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Rabu (24/5). Foto: Humas Kemenag Jatim
ADVERTISEMENT
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Husnul Maram menyampaikan bahwa pada kloter 2 terdapat jemaah yang tidak dapat terbang menuju Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji bersama rombongan asal.
ADVERTISEMENT
“Ada 5 orang dari kloter 2 yang tidak berangkat. Satu orang meninggal di daerahnya. Jemaah ini berasal dari Surabaya. Sedangkan 4 orang jemaah lainnya berasal dari Bangkalan. Ada 3 orang sakit dan 1 orang pendamping dari yang sakit," ujarnya, Rabu (24/5) malam.
Selanjutnya dari kloter 3, kata Husnul, terdapat 2 orang yang merupakan sepasang suami istri tertunda keberangkatannya. Karena sang suami sakit, maka istri juga menunda keberangkatannya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Moekhlas Sidik mengungkapkan, pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 ini, pemerintah Arab Saudi tidak memberlakukan pembatasan usia.
“Patut disyukuri. Tahun ini tidak ada pembatasan usia. Pemerintah Arab Saudi memperbolehkan semua usia untuk menjalankan ibadah haji. Kalau tahun sebelumnya ada pembatasan maksimal 65 tahun,” katanya, saat melepas jemaah haji kloter 2 dan 3 di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), (24/5).
ADVERTISEMENT
Di hadapan jemaah asal Sampang, Bangkalan, dan Surabaya, Moeklas mengatakan bahwa jemaah haji selama di Arab Saudi akan mendapatkan 18 kali makan di Madinah, 44 kali makan di Makkah, dan tambahan 4 kali pada 2 hari menjelang masa puncak haji Armuzna. Konsumsi ini akan disajikan dengan cita rasa Indonesia.
Moekhlas berpesan agar seluruh jemaah haji menjaga kesehatan. Ia berharap selama 40 hari tinggal di Arab Saudi, seluruh jemaah dapat menjalankan seluruh rangkaian haji dengan baik dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.