Aksen Kerut Mengembang Khas Busana Kerajaan Inggris Hadir di Panggung SFP 2022

Konten Media Partner
9 Oktober 2022 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Shasa Saphira (pegang microphone) saat menjelaskan tentang koleksi busananya. Foto-foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Shasa Saphira (pegang microphone) saat menjelaskan tentang koleksi busananya. Foto-foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Jika di Indonesia tidak ada waktu tertentu untuk menikmati dan meminum teh, beda halnya dengan kebiasaan minum teh di kerajaan Inggris. Minum teh di kerajaan Inggris sudah menjadi salah satu kebiasaan yang dilakukan setiap harinya pada waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Budaya minum teh keluarga kerajaan Inggris menginspirasi desainer muda Surabaya, Shasa Saphira, untuk merancang busana. Bertajuk Festin de the, Shasa menampilkan busana ala kerajaan Inggris saat momen minum teh.
"Festin de thé merupakan bahasa prancis yang artinya pesta teh. Konsep terinspirasi dari budaya minum teh yang dilakukan turun temurun oleh kaum kerajaan Inggris," jelasnya saat ditemui Basra disela perhelatan Surabaya Fashion Parade (SFP), Minggu (9/10).
"Menurut saya busana yang dikenakan keluarga kerajaan Inggris saat minum teh, terutama Ratu Inggris, sangat ikonik," sambungnya.
Diungkapkan Shasa, keluarga kerajaan Inggris sampai saat ini selalu memakai style vintage yang berarti baju masa lampau.
Untuk koleksinya saat ini Shasa memodifikasi busana ikonik tersebut menjadi classic dan elegan dengan sedikit kesan cute.
ADVERTISEMENT
"Ada detail ruffle (kerut) dan puffy (bervolume) seperti pada lengan dan rok yang mengembang. Tak ketinggalan hairpiece juga menjadi ciri khas," tuturnya.
Gelaran Surabaya Fashion Parade tahun ini merupakan pertama kalinya bagi Shasa unjuk karya. Tak heran jika Shasa menampilkan koleksi terbaiknya yang terinspirasi dari cara busana keluarga kerajaan Inggris saat berkumpul pada momen minum teh bersama.
"Ini yang pertama bagi saya tampil di Surabaya Fashion Parade. Senang rasanya sekaligus bangga," tandas alumni Arva School of Fashion tahun 2018.