Antisipasi COVID-19, Persebaya Perketat Izin Keluar-Masuk Pemain

Konten Media Partner
25 Januari 2022 18:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Persebaya Aji Santoso. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persebaya Aji Santoso. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Adanya lima pemain Arema FC yang sempat terpapar COVID-19 menjadi pelajaran berharga bagi pemain Persebaya agar tidak keluar sembarangan jika tidak dalam keadaan mendesak. Pemain Persebaya pun diminta mentaati aturan dan tidak keluar tanpa izin dari pelatih maupun asisten pelatih.
ADVERTISEMENT
"Saya perketat agar anak-anak tidak sembarangan keluar kalau memang tidak perlu sekali tidak boleh keluar. Kalaupun keluar izin ke asisten pelatih atau ke saya biar kita tahu keluarnya kemana. Arema ada yang positif 5 pemain, jadi pelajaran buat kami supaya berusaha lebih ketat," jelas pelatih Persebaya Aji Santoso, Selasa (25/1).
Lebih lanjut dikatakan Aji, Persebaya akan menjalani latihan di Surabaya hingga tanggal 26 Januari pagi. Timnya, kata Aji, baru berangkat ke Bali pada 27 Januari. Persebaya sendiri akan menghadapi PSS Sleman dalam laga lanjutan liga 1 seri kelima pada 29 Januari di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Sementara itu terkait persaingan di seri kelima nanti, Aji mengakui akan semakin ketat saat selisih poin antar tim papan atas hanya sedikit. Meski saat ini timnya sudah memenuhi target manajemen untuk berada di lima besar, namun Aji masih akan berusaha mencapai raihan yang lebih baik lagi.
ADVERTISEMENT
"Kalau kami ada peluang meraih terbaik ya akan kami kejar, meski dari awal kita telah ditarget manajemen paling tidak masuk posisi 5 besar. Saya pribadi ingin melebihi target manajemen," tukasnya.