Berburu Takjil Pukis Arab yang Terkenal di Ampel

Pukis Arab, salah satu takjil yang terkenal di kawasan wisata religi Sunan Ampel Surabaya. Foto: Masruroh/Basra

Wisata religi Sunan Ampel di kawasan Surabaya Utara dikenal sebagai pusat jajanan menu buka puasa khas Timur Tengah. Salah satunya adalah Pukis Arab. Penjual jajanan ini dapat dijumpai di sepanjang Jalan KH Mas Mansyur hingga Masjid Agung Sunan Ampel.

Sesuai namanya, penyebutan Pukis Arab disematkan karena jajanan ini awalnya memang dibuat oleh orang-orang yang beretnis Arab dan tinggal di sekitar Makam Sunan Ampel. Namun kini pembuat jajanan Pukis Arab juga berasal dari etnis non Arab yang bermukim di kawasan wisata religi Sunan Ampel.

Pukis Arab ini berukuran cukup besar sekitar sekepalan tangan pria dewasa. Bentuknya lebih menyerupai jamur dengan warna oranye kecoklatan. Beberapa di antaranya bahkan ada yang berwarna agak hitam karena sedikit gosong.

Jajanan berbahan utama berupa tepung dan telur ini dijual dengan harga Rp 7 ribu per buah. Pedagang yang menjual Pukis Arab biasanya tidak secara khusus menjual jajanan ini tetapi juga jajanan khas Timur Tengah lainnya seperti samosa dan roti maryam. Ini seperti yang dapat dijumpai di lapak dagangan Salamah.

"Pagi bikinnya, habis dhuhur baru ditata di lapak, kan banyak peziarah yang lewat kalau habis dhuhur," ujar perempuan berhijab yang biasa berjualan di Pasar Gubah Ampel, kepada Basra, Kamis (14/4).

Menjelang buka puasa, Pukis Arab buatan Salamah ludes terjual. Jajanan ini memang menjadi salah satu favorit bagi pengunjung wisata religi Sunan Ampel. Pasalnya, jajanan ini menjadi khas tempat tersebut dan tak dijual dimanapun.