Konten Media Partner

Berlatih Jadi Pengusaha, Siswa SMA SAIM Ikuti Youth Moslem Enterpreunership Camp

28 Februari 2020 16:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto-foto : Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Foto-foto : Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Banyak milenial yang mulai melirik jalur entrepreneur sebagai karir masa depan. Selain bisa mengembangkan bisnis yang bermanfaat, mereka juga ingin hadir sebagai pembuka lapangan pekerjaan baru.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, SMA Sekolah Alam Insan Mulia (SAIM) mengadakan kegiatan Youth Moslem Enterpreunership Camp (YMEC) bertema foodpreneur yang berlangsung selama dua hari, yakni 28-29 Februari 2020.
Lulu Afifah selaku koordinator acara YMEC mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan mengajak anak-anak untuk siap menjadi seorang pengusaha.
Melalui kegiatan ini para siswa bisa belajar langsung dari para pelaku usaha terkait cara memulai sebuah bisnis hingga pemasaran produk. Yang menarik, para siswa juga diberi kesempatan menampilkan berbagai macam olahan produk makanan dan minuman yang mereka buat.
"Karena besok (29/2), ada pameran Enterpreunership Expo. Dimana para siswa akan memamerkan dan menawarkan produknya," ucap lulu.
Salah satu entrepreneur yang diminta untuk berbagi inspirasi adalah Anggara Jati selaku Owner Lapis Kukus Pahlawan Surabaya. Anggara mengatakan, bila ingin memulai usaha maka seorang pengusaha harus mencari tiga panutan atau role model.
ADVERTISEMENT
"Setelah kita menemukan role model, kita uraikan satu-satu. Mulai dari mereka mendirikan usaha hingga jatuh bangun usaha itu. Dari situ kita akan menemukan formulanya dan mengikuti langkah mereka untuk sukses," ungkap Anggara ketika ditemui Basra, Jumat (28/2).
Calon pengusaha juga tak boleh malas untuk membaca buku atau referensi dari manapun. Karena, dengan membaca pengalaman orang lain akan melengkapi pengalaman diri sendiri dalam menghadapi tantangan.
"Selain itu, komunikasi dan datang ke pameran-pameran. Hal-hal semacam itu juga bisa mendatangkan ide-ide untuk bisnis kita ke depannya. Jadi terus belajar, dan jangan takut untuk memulai," pungkasnya.