Konten Media Partner

BPBD Jatim Edukasi Warga Soal Bencana Melalui Alat VR Simulasi Bencana Karya ITS

27 Desember 2024 18:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim BPBD Jatim saat mengajarkan penggunaan TENPINA VR kepada salah satu pengunjung disabilitas. Foto: Humas ITS
zoom-in-whitePerbesar
Tim BPBD Jatim saat mengajarkan penggunaan TENPINA VR kepada salah satu pengunjung disabilitas. Foto: Humas ITS
ADVERTISEMENT
Menyokong antisipasi terjadinya bencana serta terus berupaya mengedukasi masyarakat, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Pusat Penelitian (Puslit) Mitigasi Kebencanaan dan Perubahan Iklim (MKPI) berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur meluncurkan TENPINA Virtual Reality (VR). Alat yang sangat bermanfaat untuk mengedukasi masyarakat ini terdapat di Taman Edukasi Bencana BPBD Jawa Timur (Jatim),
ADVERTISEMENT
Koordinator tim pengembang TENPINA VR Siska Arifiani SKom MKom menyebutkan, penciptaan VR yang dalam bahasa Indonesia sering disebutkan sebagai realitas maya ini ditujukan untuk mendukung strategi mitigasi bencana oleh BPBD Jatim. Teknologi yang menyajikan virtual environment ini dapat dipergunakan langsung oleh para pengunjung Taman Edukasi Bencana BPBD Jatim, baik dari kalangan pelajar maupun masyarakat umum.
Siska menjelaskan bahwa alat hasil kolaborasi sivitas akademika ITS ini dapat menunjukkan kondisi asli kebencanaan. Produk yang dirancang dalam kurun waktu satu bulan ini, menyajikan hasil penggambaran 3D aset baik dari sisi aplikasi maupun interiornya.
“Alhamdulillah semua didesain langsung oleh mahasiswa maupun dosen kampus,” ujarnya, Jumat (27/12).
Tak hanya menyediakan simulasi satu bencana, perangkat yang memberikan edukasi kepada masyarakat ini juga menghadirkan tiga jenis simulasi bencana. Yaitu, bencana banjir, kebakaran, dan gempa bumi.
ADVERTISEMENT
“Semuanya kami sajikan dalam bentuk realitas efek, baik sebelum (mitigasi), sesaat, dan pascabencana,” tuturnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, teknologi rekayasa maya ini sekaligus dikembangkan dalam bentuk visual effect dengan tiga skenario utama yang dihadirkan yaitu, area rumah, kantor, dan pabrik.
“Semua yang kami pilih, disesuaikan langsung dengan kondisi di lapangan. Begitu juga akan kami kembangkan pada area sekolah dan rumah sakit,” papar dosen Departemen Teknik Informatika ITS ini.
Mengapresiasi inovasi terbaru kampus teknologi ini, Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono mengatakan, TENPINA VR ini dapat meningkatkan sistem penanggulangan bencana di Jatim. Terlebih bagaimana penerapan teknologi simulasi bencana ini sangat diperlukan untuk membentuk kesiapsiagaan sejak dini.
“Kami sangat menyambut baik perkembangan teknologi satu ini,” tandasnya.
ADVERTISEMENT