Konten Media Partner

Cerita Seru Siswa SD di Surabaya Pertama Kali Kunjungi Pusat Kebudayaan Jerman

2 November 2023 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Sekolah SDN Kaliasin V Surabaya Supartin. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Sekolah SDN Kaliasin V Surabaya Supartin. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Keringat membasahi kaos olahraga yang dikenakannya. Dengan napas yang terengah-engah, Anam duduk di lantai menselonjorkan kakinya. Matanya memandang ke sekeliling seolah mencari tahu tempat yang dia singgahi.
ADVERTISEMENT
"Panggon opo iki rek (Tempat apa ini)?" ujar siswa bernama Anam itu kepada rekan di sebelahnya.
"Yo gak weruh, kok takon aku (ya tidak tahu, kok nanya saya)," timpal rekannya.
Percakapan Anam dan rekannya terjadi di halaman Wisma Jerman. Keduanya merupakan siswa SD kelas 4 SDN Kaliasin V Surabaya.
Anam dan sejumlah siswa kelas 4 SD tersebut merupakan siswa yang diundang secara khusus oleh Wisma Jerman untuk menghadiri sekaligus menyaksikan pemutaran Science Film Festival 2023, Kamis (2/11).
Anam mengaku baru pertama kali ini menginjakkan kaki di pusat pendidikan bahasa dan kebudayaan Jerman yang berlokasi di pusat Kota Surabaya itu.
"Lho aku nggak iso boso Jerman, engko ngomong e yo opo (Lho aku nggak bisa bahasa Jerman, nanti ngomongnya gimana?" seloroh Anam usai membaca plakat bertuliskan 'Wisma Jerman' tak jauh dari tempat dia duduk berselonjor.
ADVERTISEMENT
Mengunjungi Wisma Jerman, Anam mengaku harus berjalan kaki ramai-ramai bersama guru dan teman-temannya. Meski harus menempuh jarak lebih dari 1 kilometer, namun Anam mengaku senang bisa berkunjung ke Wisma Jerman.
"Seneng, siapa tahu nanti bisa diajari bahasa Jerman," tukasnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SDN Kaliasin V Surabaya Supartin mengungkapkan, jika ini merupakan pertama kalinya sekolah tempatnya mengabdi mendapat undangan berkunjung ke Wisma Jerman.
"Ini pertama kali sekolah kita diundang. Alhamdulillah anak-anak bisa belajar banyak di sini, belajar tentang sains sampai bahasa Jerman meskipun sedikit-sedikit. Tentunya menjadi pengalaman berharga anak-anak yang kesehariannya harus berkutat dengan pasar dan pemukiman padat penduduk," tuturnya.
Supartin mengatakan jika SDN Kaliasin V terletak tak jauh dari Pasar Keputran dan berada di tengah pemukiman padat penduduk. Sehingga saat harus berkunjung ke Wisma Jerman menjadi pengalaman tak ternilai bagi siswanya.
ADVERTISEMENT
"Semoga bisa sering diundang ke sini, jadi bisa nambah pengalaman belajar anak-anak," tukasnya.