Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Dosen FIP Unesa Beri Pelatihan Manajemen Pendidikan Inklusif bagi Guru PAUD
14 Desember 2022 7:58 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Beberapa tahun belakangan, jumlah peserta didik berkebutuhan khusus (PDBK) di sekolah inklusif semakin meningkat.
ADVERTISEMENT
Hal ini salah satunya didukung oleh kebijakan perluasan penerimaan PDBK di sekolah-sekolah oleh dinas pendidikan setempat, tak terkecuali Dinas Pendidikan Kota Surabaya.
Meningkatnya jumlah PDBK di setiap sekolah di Surabaya, menuntut pentingnya penerapan manajemen pendidikan yang baik untuk mendukung pencapaian tujuan pembelajaran yang optimal bagi PDBK.
Di Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, misalnya, masih banyak guru PAUD yang mengalami kesulitan dalam menangani PDBK.
Mengetahui kondisi tersebut, Tim PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) FIP Unesa yang diketuai oleh Dr. Sujarwanto, M.Pd. (Pendidikan Luar Biasa/PLB) dan beranggotakan Muhammad Nurul Ashar, S.Pd., M.Ed. (PLB), Nanda Audia Vrisaba, M.Psi., Psikolog (Psikologi) dan Acep Ovel Novari Beny, S.Pd., M.Pd. (PLB) tergerak untuk melaksanakan pelatihan manajemen pendidikan inklusif bagi guru-guru PAUD di kecamatan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Pelatihan ini bertujuan untuk membekali guru-guru dalam memberikan layanan identifikasi dan asesmen PDBK serta layanan pembelajaran untuk PDBK sebagai bagian dari manajemen pendidikan inklusif," tutur Sujarwanto, Rabu (14/12).
Pelatihan dilaksanakan secara luring selama empat kali pertemuan di setiap akhir pekan mulai dari tanggal 17 September 2022 sampai 8 Oktober 2022.
Pelatihan yang dilaksanakan di aula lantai II gedung Siola Surabaya ini diikuti oleh 50 guru PAUD dari Kecamatan Genteng Surabaya.
Dalam pelatihan tersebut, peserta memperoleh pemahaman mengenai konsep umum manajemen pendidikan inklusif oleh Dr.Sujarwanto, M.Pd. Selanjutnya peserta diberi pemahaman dan praktik melaksanakan identifikasi dan asesmen ABK oleh Nanda Audia Vrisaba, M.Psi., Psikolog dan Acep Ovel Novari Beny, S.Pd., M.Pd.
Selanjutnya, peserta belajar dan mempraktikan layanan pembelajaran untuk PDBK yang dipandu oleh Muhammad Nurul Ashar, M.Ed. Selama pelatihan berlangsung peserta sangat antusias dalam melakukan praktik yang dibekali dengan instrumen serta handout oleh tim.
ADVERTISEMENT
Para peserta mengaku, pelatihan ini sangat bermanfaat untuk membekali mereka dalam mengajar PDBK di sekolah. Khususnya pelatihan ini dapat membantu guru untuk mengidentifikasi PDBK sejak dini.
"Banyak guru berharap penelitian ini dapat dilanjutkan lagi dengan pelatihan serupa dengan topik bahasan yang berbeda," tukasnya.