Dosen Unesa Optimalkan Branding Batik Ciprat Karya Penyandang Disabilitas

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menempuh banyak cara untuk mendorong pemberdayaan kelompok penyandang disabilitas, termasuk mendukung karya dan produknya. Tidak hanya di Surabaya, tetapi juga di berbagai daerah lainnya. Salah satu yang dilakukan yaitu pendampingan optimalisasi branding produk batik ciprat di Yayasan Rumah Kinasih, Blitar.

Rumah Kinasih merupakan yayasan yang mempelopori gerakan kewirausahaan untuk teman-teman disabilitas dengan membuat karya sehingga bisa mandiri dan berdaya saing. Salah satu karya unggulan mereka yaitu Batik Ciprat.

“Agar produk teman-teman di sini bisa lebih masif dikenal publik, kita berikan semacam pendampingan branding,” ujar Vinda Maya Setianingrum, sebagai ketua pelaksana kegiatan, Sabtu (24/9).

Dia menambahkan, optimalisasi branding yang dilakukan yaitu lewat video company profile, buku company  profile Yayasan Rumah Kinasih serta video tutor proses membatik untuk dipublikasikan kepada  masyarakat luas.

“Video company profil itu dikemas dengan sinematografi  hasil karya mahasiswa yang ikut dalam kegiatan program branding tersebut. Mahasiswa  juga diikutkan dalam pemberdayaan yang dilakukan Unesa,” tambahnya.

Edy Cahyono selaku Founder Yayasan Rumah Kinasih menyampaikan terima kasih atas optimalisasi branding produk yayasannya itu. Meski produk karya mereka sudah dikenal luas masyarakat sekitar, tetapi dengan bantuan branding tersebut bisa semakin memperluas pangsa pasar produk terutama Batik Ciprat.

“Kami sangat terbuka dengan dorongan dan bantuan teman-teman UNESA. Tentu ini sangat membantu sehingga  produk di sini bisa semakin dikenal sebagai unggulan Blitar,” kata Edy.

Dia berharap, ketika orang berkunjung ke Blitar atau ketika mendengar nama Blitar, di benak orang bukan hanya Bung Karno, tetapi  juga produk Batik Ciprat Rumah Kinasih.

Program pengabdian ini, juga melibatkan sejumlah dosen lainnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) dan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) serta mahasiswa. Peran Unesa tidak hanya berhenti di situ, tetapi juga akan terlibat dalam acara mendatang yang digelar pada 2 Oktober 2022 di Alun-alun Tugu Malang.

Dengan semua upaya dan optimalisasi program branding untuk Yayasan Rumah kinasih  diharapkan menjadi program yang berhasil meningkatkan citra Batik Ciprat Khas kinasih serta  memberikan opportunity dan motivasi kepada para difabel untuk terus menghasilkan karya dan inovasi yang berdaya saing.