Konten Media Partner

Gado-gado Bahasa Dunia, Cara Unik Wisma Jerman Ajak Warga Belajar Bahasa Asing

18 Februari 2025 17:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dhahana Adi Pungkas Asisten Program Budaya Wisma Jerman (berdiri). Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Dhahana Adi Pungkas Asisten Program Budaya Wisma Jerman (berdiri). Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Sebuah kegiatan unik digelar Wisma Jerman Surabaya sepanjang tahun 2025 ini. Bertajuk 'Gado-gado Bahasa Dunia', kegiatan yang digelar setiap dua bulan sekali ini dilatar belakangi dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing yang menjadi penghubung budaya.
ADVERTISEMENT
Dhahana Adi Pungkas Asisten Program Budaya Wisma Jerman mengungkapkan, 'Gado-Gado Bahasa Dunia' adalah sebuah kegiatan unik di Surabaya yang mengajak masyarakat untuk berbagi, belajar, dan menikmati keberagaman bahasa dalam suasana yang penuh keakraban.
"Kegiatan ini menghadirkan pengalaman interaktif bagi masyarakat yang ingin mengasah kemampuan bahasa asing mereka dalam lingkungan yang santai dan menyenangkan. Kegiatan ini bekerja sama dengan Institut Français Indonesia (IFI)," ujar pria yang kerap disapa Ipung ini, Selasa (18/2).
Ipung melanjut, kegiatan ini pertama kali diadakan pada September 2024, bertepatan dengan Hari Bahasa Eropa Internasional. Saat itu, IFI dan Wisma Jerman sebagai dua pusat kebudayaan Eropa di Surabaya merasa perlu menghadirkan ruang bagi masyarakat untuk merayakan keberagaman bahasa. Sejak itu, kegiatan ini mulai rutin digelar setiap dua bulan sekali dan terus menarik lebih banyak peserta.
ADVERTISEMENT
"Hal yang menarik dari kegiatan ini adalah tidak hanya warga Surabaya yang bisa mengikuti acara ini, namun juga orang-orang dari berbagai negara seperti Jerman, Prancis, Italia, Korea, Filipina, Vietnam, Portugal, Honduras, serta beberapa negara lain," terang Ipung.
"Kami ingin mengajak orang untuk tidak malu dalam mempraktikkan bahasa asing mereka dan menikmati suasana multilingual yang unik," imbuhnya.
Supaya belajar bahasa dirasa asyik dan menarik, para peserta akan diajak berpartisipasi dalam berbagai permainan edukatif yang dirancang untuk membuat interaksi lebih natural dan menyenangkan.
"Konsep permainannya bertujuan untuk membuat pembelajaran bahasa terasa lebih menyenangkan. Bahasa adalah bagian dari budaya. Dengan berinteraksi dalam berbagai bahasa, peserta juga bisa memahami lebih dalam kebiasaan dan tradisi negara lain," pungkasnya.
ADVERTISEMENT