Game Komunal, Karakter Game yang Disukai Gen Z

Konten Media Partner
20 Maret 2024 13:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Head of Public Relations ASUS Indonesia Muhammad Firman. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Head of Public Relations ASUS Indonesia Muhammad Firman. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Industri game di Indonesia berkembang pesat sejak beberapa tahun terakhir. Hal ini juga diikuti dengan kemajuan teknologi serta industri mobile game yang ada saat ini.
ADVERTISEMENT
Jenis game ada banyak macamnya, tak hanya dari komputer, laptop, tapi juga smartphone. Generasi Z (gen Z) menjadi market terbesar dari industri gaming di Indonesia. Rata-rata waktu bermain per minggu mencapai lebih dari 20 jam di kalangan gen Z.
"Karakter gaming dari market gen Z adalah game yang bersifat komunal. Game komunal berarti permainan yang tidak hanya dimainkan satu orang," ujar Head of Public Relations ASUS Indonesia Muhammad Firman, saat ditemui Basra disela peluncuran ROG Zephyrus G14 (2024) dan Zephyrus G16 (2024), (18/3).
”Seperti Mobile Legend, itu komunal. Mereka bisa main bersama-sama. Itu yang dimaksud komunal. Game-game seperti ini yang paling banyak disukai gen Z dibanding game yang bersifat individual," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Firman menuturkan untuk game yang bersifat individual lebih banyak dimainkan oleh mereka yang berusia di atas gen Z.
"Gen Z ini lebih suka main game yang kompetitif, yang tim player bersama temannya gitu," tukasnya.
Gen Z sendiri adalah kelompok individu yang lahir pada tahun 1997 hingga 2012. Generasi ini tumbuh bersama perkembangan teknologi yang begitu maju.
Firman melanjutkan, selain game yang bersifat komunal, gen Z cukup menyukai mobile gaming. Yakni, industri gaming yang berbasis smartphone atau tablet.
"Seperti E-sport yang cukup semarak diikuti gen Z. Untuk mendukung pertumbuhan E-Sport, sangat semarak sekali (kontribusi) gen Z ini," tandasnya.