Hari Bahasa Isyarat Internasional, Belajar Memahami Dunia Anak-anak Tuli

Konten Media Partner
23 September 2023 16:07 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional di Surabaya, Sabtu (23/9). Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional di Surabaya, Sabtu (23/9). Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hari Bahasa Isyarat Internasional diperingati setiap tanggal 23 September. Peringatan ini penting dilakukan untuk belajar memahami dunia anak-anak tuli melalui bahasa isyarat. Hal ini seperti diungkapkan Inge Ariani Safitri, salah satu mentor Bisindo (Bahasa Isyarat Indonesia) di Rumah Anak Prestasi (RAP) Surabaya.
ADVERTISEMENT
"Kita bisa memahami dunia mereka (anak-anak tuli) dengan cara belajar bahasa mereka sehingga kita bisa berkomunikasi dengan baik dengan mereka," tutur perempuan yang juga aktivis mendongeng, disela acara Peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional yang digelar di Royal Plaza, Sabtu (23/9).
Inge mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan hasil kolaborasi komunitas teman-teman tuli di Surabaya, antara lain Tatuli, Tiba, Serut, dan didukung pula oleh komunitas Disabilitas Berkarya.
"Kerja sama ini adalah kerja sama yang sangat baik dan harus dilanjutkan supaya teman-teman tuli diberikan akses yang semakin luas untuk berkomunikasi dengan bahasa isyarat," jelasnya.
Ada pun tema peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional tahun ini adalah 'Sebuah Dunia Tempat Orang Tuli Bisa Berisyarat di Mana Saja'.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan tersebut Inge lantas berpesan kepada para orang tua yang memiliki anak-anak tuli untuk bersemangat dalam belajar bahasa isyarat.
"Karena dengan bahasa isyarat kita bisa belajar memahami dunia anak-anak tuli," tandasnya.