Hari Kanker Sedunia, Pasien Anak di Surabaya Bikin Makanan Sehat

Konten Media Partner
4 Februari 2020 13:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua YKAKI (kiri) bersama anak-anak penghuni rumah singgah sedang membuat sandwich. Foto-foto : Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Ketua YKAKI (kiri) bersama anak-anak penghuni rumah singgah sedang membuat sandwich. Foto-foto : Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiap tanggal 4 Februari diperingati sebagai Hari Kanker Sedunia. Pada Selasa (4/2) anak-anak penghuni rumah singgah Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) Surabaya diajak untuk membuat makanan sehat.
ADVERTISEMENT
Firda Maulidia, salah satu penghuni YKAKI tampak asyik menata irisan tomat di pinggiran roti tawar yang telah diolesi mentega. Bocah berusia lima tahun itu membuat sandwich bertabur tobat di atas piringnya.
"Tomatnya banyak lho, pasti sandwich saya rasanya enak," tukas Firda sumringah seraya menunjukkan sepiring kecil sandwich hasil kreasinya.
Jika Firda terlihat ceria saat membuat sandwich, lain halnya dengan Candra Dwi Pratama (10). Meski juga membuat sandwich, namun gurat kelelahan terlihat di wajah Candra.
"Tadi barusan datang, jadi agak capek. Tapi seneng bisa bikin sandwich rame-rame," ujar Candra.
Candra dan Firda merupakan anak-anak penghuni rumah singgah Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) Surabaya. Hari ini, Selasa (4/2), mereka sedang ada kegiatan cooking class yang digelar Shangrila Hotel Surabaya.
ADVERTISEMENT
Selain sandwich, dalam kegiatan cooking class tersebut, anak-anak YKAKI juga diajari membuat cookies dan banana cake yang aman untuk pasien kanker.
"Kita ajari anak-anak disini membuat makanan yang sehat dan aman mereka konsumsi," ujar Cahya Bhinartika, CSR & Sustainability Manager Shangrila Hotel Surabaya kepada Basra, Selasa (4/2).
Kegiatan cooking class tersebut, lanjut Cahya, digelar untuk memperingati Hari Kanker Sedunia. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, terutama kepada mereka yang sakit kanker.
Tak cuma cooking class, anak-anak penghuni rumah singgah YKAKI Surabaya juga melakukan kegiatan kreatif lainnya, yakni membuat origami dan kreasi dari handuk berbentuk satwa atau animal towel.
Anisah Mahsunharun, Ketua YKAKI Surabaya, senang melihat antusiasme anak-anak mengikuti kelas memasak dan kegiatan kreatif lainnya.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah, anak-anak semangat malah ada yang baru balik dari kampung halamannya langsung ikut kegiatan ini," ujarnya.