Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten Media Partner
Inilah Tenpina, Tenda Jujugan Belajar Mitigasi Bencana di Jatim
7 Januari 2025 16:54 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pendidikan kebencanaan untuk anak usia dini adalah upaya yang sangat penting dalam membangun kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap bencana sejak dini. Mengajarkan anak-anak mengenai bencana tidak hanya melindungi mereka tetapi juga membantu menciptakan budaya kesiapsiagaan di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Berangkat dari alasan tersebut sejumlah sekolah bahkan secara rutin mengajak siswanya berkunjung ke Tenda Pendidikan Bencana (Tenpina) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur (BPBD Jatim) untuk belajar mitigasi bencana.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim Gatot Soebroto mengungkapkan jumlah kunjungan ke Tenpina BPBD Jatim mencapai 4.741 orang sepanjang tahun 2024. Gatot menyebut angka tersebut lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Kunjungan itu berasal dari berbagai kelompok usia, mulai dari siswa TK, SD, SMP hingga kalangan mahasiswa. Selain itu, ada pula berbagai lembaga serta instansi, baik di wilayah Jatim maupun dari luar provinsi dan bahkan luar negeri.
Dibanding tahun 2023, jumlah itu juga mengalami peningkatan sekitar 23,8 persen atau sebanyak 918 orang dari jumlah kunjungan sebanyak 3.828 orang. Memasuki tahun 2025, Gatot yakin akan lebih banyak lagi kunjungan.
ADVERTISEMENT
"Dengan adanya tambahan fasilitas simulator gempa dan ruang VR, kami yakin jumlah kunjungan pada tahun ini akan semakin meningkat," ujar Gatot, Selasa (7/1).
Di awal tahun 2025 ini, KB-TK Al-Muslim Waru Sidoarjo menjadi sekolah pertama yang mengawali kunjungan pembelajaran kebencanaan di Tenpina yang memiliki Taman Edukasi Bencana. Kunjungan tersebut diikuti 63 siswa TK B dengan 7 guru pendamping.
Selain mengikuti pembelajaran kebencanaan via Mobil Edukasi Penanggulangan Bencana (Mosipena), para siswa juga dikenalkan berbagai ragam bencana di Tenpina.
Para siswa juga dikenalkan dengan simulator gempa dan mencoba simulasi bencana ini dengan kekuatan 4 hingga 7 MMI, serta mencoba beberapa layanan game melalui layanan touch screen.
Koordinator Guru Pendamping KB-TK Al-Muslim Siti Umroh menyampaikan terima kasih atas sambutan dan pembelajaran yang diberikan BPBD Jatim kepada anak didiknya. Baginya, pembelajaran kebencanaan ini sangat mengesankan, karena anak didiknya bisa mengetahui dan merasakan langsung kondisi di saat bencana melalui fasilitas yang ada.
ADVERTISEMENT
"Fasilitasnya lengkap dan sangat kontekstual. Jadi para siswa bisa merasakan takut, cemas dan menangis seperti saat terjadi bencana," tukasnya.
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 17:53 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini