Konten Media Partner

Jadi Negara Ramah Muslim Ketiga di Dunia, Taiwan Bidik Wisatawan Indonesia

24 April 2025 8:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Taiwan merupakan negara yang menduduki posisi ketiga sebagai Negara Ramah Muslim versi Global Muslim Travel Index (GMTI) kategori Non Organization of Islam Cooperation tahun 2024. Foto dan Naskah : Dipta Wahyu/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Taiwan merupakan negara yang menduduki posisi ketiga sebagai Negara Ramah Muslim versi Global Muslim Travel Index (GMTI) kategori Non Organization of Islam Cooperation tahun 2024. Foto dan Naskah : Dipta Wahyu/Basra
ADVERTISEMENT
Berburu kuliner halal saat bepergian ke luar negeri sudah jadi agenda wajib bagi wisatawan muslim. Data dari Global Muslim Travel Index (GMTI) menyebutkan, jumlah wisatawan Muslim akan mencapai 230 juta orang pada tahun 2030.
ADVERTISEMENT
Melihat potensi tersebut, sejumlah negara di Asia Tenggara berlomba-lomba untuk memberikan fasilitas khusus wisatawan muslim yang sebelumnya masih belum merata.
Taiwan salah satunya. Taiwan meraih peringkat ke-3 sebagai negara ramah muslim menurut Global Muslim Travel Index (GMTI) pada tahun 2024 untuk kategori destinasi non-OIC (Organization of Islam Cooperation).
Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi terbanyak dan komunitas muslim terbesar di ASEAN. Oleh karena itu, untuk menarik wisatawan muslim ke Taiwan berbagai upaya telah dilakukan pemerintah setempat agar menjadi Kawasan yang ramah muslim.
“Ini peluang besar untuk memberikan daya tarik bagi warga muslim Indonesia untuk berkunjung ke Taiwan, karena berbagai macam fasilitas pendukung bagi warga muslim sudah banyak dijumpai seperti makanan halal, tempat ibadah atau masjid hingga hotel untuk menginap,” saat disampaikan Abe Chou, Director of Taiwan Toursim Information Center.
ADVERTISEMENT
Taipe yang menjadi ibukota Taiwan menjadi salah satu kota yang sudah memenuhi kebutuhan warga muslim tersebut. Sejumlah pengusaha restoran dan tempat hiburan di Taiwan berbondong-bondong mengajukan sertifikasi halal di Islamic Commercial Development, yang merupakan tempat untuk memberikan izin legalitas halal.
Director General of Taipe Economics dan Trade Office in Surabaya, Issac Chiu berpendapat perekonomian di Indonesia ini memiliki potensi yang bagus untuk dapat meningkatkan pariwisata, khususnya di negara kawasan Asia yang ramai dikunjungi warga Indonesia yang sedang berlibur atau berbisnis.
“Ekonomi di Indonesia mempunyai potensi yang bagus untuk meningkatkan pariwisata diberbagai negara, khususnya Taiwan. Karena jumlah wisatawan dari Indonesia mengalami peningkatan yang pesat jika dibandingakan sebelum pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu dan akan terus bertambah,” ujarnya saat hadir dalam Taiwan Visitor Association di Sheraton Surabaya Hotel Rabu (23/4).
ADVERTISEMENT
Kegiatan Taiwan Visitor Association ini dihadiri sejumlah pengusaha travel dari berbagai daerah di Surabaya yang tergabung dalam ASTINDO (Asosiasi Travel Agent Indonesia) dan juga beberapa kolega dari maskapai penerbagan. Selain itu, terdapat pameran perusahan ternama di Taiwan, Universitas dan wisata serta dimeriahkan penampilan atraksi tarian yang dihadirkan langsung dari Taiwan untuk suguhan tamu undangan.