Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit yang banyak terjadi di Indonesia. Bahkan jumlah penderita diabetes di Indonesia meningkat setiap tahunnya. Jika tidak ditangani dengan baik, maka diabetes akan memunculkan berbagai komplikasi penyakit.
ADVERTISEMENT
"Salah satu kunci utama untuk mendukung pencegahan diabetes adalah menjaga nutrisi seimbang, termasuk mengurangi konsumsi gula serta memperhatikan indeks glikemik dan kandungan serat,” jelas dr. Laurencia Ardi, MGizi, AIFO-K, Medical Marketing Kalbe Nutritionals, saat dijumpai Basra acara #SejutaJari #PunyaDia yang menjadi bagian dari kampanye ‘Stand by You’ yang digelar Kalbe Nutritionals di Surabaya, (27/4).
Perempuan yang disapa Lauren ini menambahkan, jurus 5J dapat diterapkan untuk mencegah diabetes.
"Kalau selama ini yang sudah direkomendasikan 3J, tapi saya tambahi jadi 5J," imbuhnya.
J yang pertama adalah Jumlah. Yakni, harus bisa mengetahui jumlah kandungan makanan yang dikonsumsi. J berikutnya adalah Jenis.
"Kita wajib mengatur jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Idealnya membatasi asupan karbohidrat, mengurangi makanan tinggi lemak jenuh atau kolesterol, membatasi gula dan garam, serta fokus menambah asupan serat," terangnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan J yang ketiga adalah Jadwal. Kita perlu mengikuti jadwal makan yang tepat dan teratur setiap hari. Tujuannya, untuk mengurangi beban kerja tubuh agar tidak terlalu berat dalam mencerna, menyerap zat gizi, dan menjaga gula darah tetap stabil.
"Prinsipnya kita makan sebelum terasa lapar dan berhenti makan sebelum terasa kenyang. Karena kalau kita merasa lapar maka makan akan semakin kalap," tegasnya.
J yang keempat adalah Jurus. Jurus yang dimaksud di sini adalah jurus memasak, bagaimana mengolah bahan makan menjadi makanan yang menyehatkan. Misalnya kurangi menggoreng ikan, bisa diganti dengan dikukus.
"J yang terakhir adalah Jujur. Bagaimana kita jujur terkait asupan makanan yang kita makan, jadwal makan kita. Nah 5J ini bisa diterapkan untuk mencegah diabetes," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Gerakan #SejutaJari #PunyaDia sendiri bukan sekadar seruan. Gerakan ini menargetkan satu juta pemeriksaan gula darah secara gratis melalui metode tusuk jari, dimulai dari Surabaya dan akan dilanjutkan hingga puncaknya di Hari Diabetes Sedunia pada November mendatang.