Kopi Literan Laris Manis Saat Pandemi, Ini Sebabnya

Konten Media Partner
5 Juli 2022 15:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andanu Prasetyo, Owner Toko Kopi Tuku, saat menunjukkan kopi dalam kemasan botol literan. Foto: Masruroh/BasraBasra
zoom-in-whitePerbesar
Andanu Prasetyo, Owner Toko Kopi Tuku, saat menunjukkan kopi dalam kemasan botol literan. Foto: Masruroh/BasraBasra
ADVERTISEMENT
Kopi dengan kemasan literan menjadi pilihan para pecinta minuman kopi di masa pandemi. Kopi literan disajikan dalam kemasan botol 1 liter. Hal ini seperti diungkapkan Andanu Prasetyo, Owner Toko Kopi Tuku.
ADVERTISEMENT
"Dulu ketika ada kebijakan social distancing tapi orang tetap butuh kopi. Nah adanya social distancing itu tidak memperbolehkan orang-orang sering bertemu satu sama lain. Kita mikir gimana caranya menjawab kebutuhan ngopi itu di tengah adanya kebijakan social distancing," ungkap pria yang kerap disapa Tyo ini, saat ditemui disela pembukaan gerai kedua Toko Kopi Tuku di Surabaya, Selasa (5/7).
Lebih lanjut dikatakan Tyo, pihaknya lantas memutar otak agar dapat memenuhi kebutuhan warga pecinta minuman kopi.
"Aku mikir gimana orang bisa ngopi seminggu tapi nggak sampai kena COVID-19. Ya udah aku bikin aja dalam kemasan botolan," jelas Tyo.
Hadirnya kopi dalam kemasan literan, kata Tyo, tidak hanya menjadi sebuah jawaban adanya kebijakan social distancing. Seiring meredanya pandemi COVID-19, kehadiran kopi dalam kemasan literan kini bertujuan untuk mengajak orang lebih peduli lingkungan.
ADVERTISEMENT
"Kita ingin mengajak orang beli kopi itu tidak hanya dalam bentuk (kemasan) gelas (cup) tapi bisa beli sekian mililiter. Karena pasti bagus buat pengurangan sampah," tukasnya.
Kopi yang dikemas dalam bentuk literan biasanya berupa kopi susu. Kopi jenis ini memang menjadi tren di kalangan pencinta kopi.
Secara umum tidak ada yang membedakan menu kopi literan dengan yang ada di cup. Hanya saja dari segi isi atau volume, kopi literan membutuhkan takaran bahan baku yang lebih banyak dari kemasan biasanya.
Rata-rata pembeli kopi kemasan literan didominasi oleh kalangan pekerja kantoran atau anak kuliahan. Mereka membeli untuk dikonsumsi sendiri, atau ada juga yang untuk hadiah.