Kunjungi Rumah Maba Unesa, Ortu: Semoga Tidak Terulang Lagi

Konten Media Partner
16 September 2020 20:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Unesa ketika bersilaturahmi ke rumah mahasiswa yang ada di video viral . Foto-foto: Dok.pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Tim Unesa ketika bersilaturahmi ke rumah mahasiswa yang ada di video viral . Foto-foto: Dok.pribadi
ADVERTISEMENT
Hari ini (16/9), rombongan dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) bersilaturahmi ke rumah mahasiswa baru (maba) yang terdapat dalam video viral proses Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Unesa.
ADVERTISEMENT
Kunjungan di Nganjuk tersebut, dalam rangka menyelesaikan kasus video viral secara kekeluargaan.
Kepala Humas Unesa Vinda Maya mengatakan bahwa silaturahmi ini menjadi cara Unesa untuk membangun keteduhan serta memberi dukungan moral atas kejadian yang tengah viral saat ini.
"Selain bagian dari konseling, pertemuan hari ini diharapkan dapat membangun silaturahmi dan memberikan dukungan moral secara langsung sebagai satu keluarga " ujar Vinda pada Basra, Rabu (16/9).
Vinda mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut pihak keluarga maba menerima kunjungan dengan tangan terbuka dan berharap kejadian serupa tak terulang.
"Mereka (orang tua maba) berharap kejadian serupa tidak terulang," kata Vinda menirukan ucapan orang tua maba.
Vinda juga menuturkan jika pihak panitia sudah meminta maaf kepada mahasiswa baru yang viral dan keluarga.
ADVERTISEMENT
"Saya kira kejadian ini menjadi pukulan untuk kami semua. Kami berharap dengan suasana kekeluargaan ini semua saling menguatkan menghadapi tekanan yang dihadapi," tuturnya.
Vinda menambahkan bahwa silaturahmi menjadi bagian penting dalam konseling. Menurutnya langkah ini diambil untuk memastikan mental para mahasiswa telah siap menghadapi perkuliahan yang sudah dimulai.
“Fokus kami saat ini selain menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan juga memastikan mental mereka tidak drop karena saat ini perkuliahan sudah berlangsung," pungkasnya.
Sementara itu, panitia PKKMB terutama komdis yang mendapat tekanan hebat dari netizen juga telah mendapatkan konseling dari tim crisis center Unesa untuk memulihkan kondisi psikologis mereka.