Makna Hari Pahlawan Bagi Kiper Persebaya Andhika Ramadhani

Kiper Persebaya Andhika Ramadhani (kiri) saat menerima kaus 'History Maker' karya Bonek, Rabu (9/11) malam. Foto: Masruroh/Basra

Hari Pahlawan Nasional diperingati oleh bangsa Indonesia setiap tanggal 10 November. Bagi Kiper Persebaya Andhika Ramadhani, Hari Pahlawan menjadi momen penting untuk mengingat kembali setiap perjuangan para pahlawan di masa lalu.

"Jasa-jasa mereka tidak bisa dibalas dengan apa pun karena tanpa perjuangan mereka kita pastinya tidak akan bisa hidup (enak) seperti sekarang," tegasnya saat dijumpai usai peluncuran kaus 'History Maker' karya Bonek, Rabu (9/11) malam.

Andhika berharap anak-anak muda saat ini tak melupakan begitu saja sejarah perjuangan para pahlawan di masa lalu. Pasalnya para pahlawan itu telah mengorbankan nyawa demi mengusir para penjajah.

"Jangan pernah lupa akan sejarah," tandasnya.

Andhika menuturkan untuk meneladani semangat para pahlawan dapat diwujudkan dengan raihan prestasi di bidangnya masing-masing.

"Melakukan sebaik-baiknya pekerjaan kita untuk mencetak prestasi," imbuhnya.

Peringatan Hari Pahlawan di Indonesia berawal dari pertempuran antara pasukan Indonesia melawan pasukan Inggris yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur pada 27 Oktober sampai 20 November 1945.