Manfaat Pilates untuk Penderita Skoliosis

Coach Feel-Fit Journey, Natasha Oen. Foto: Masruroh/Basra

Skoliosis adalah kelainan tulang belakang, merupakan kondisi melengkungnya tulang belakang ke arah samping. Kondisi ini terjadi secara tidak normal dan lebih sering terjadi pada anak-anak berusia 10-15 tahun. Namun saat ini masalah postur tubuh seperti skoliosis bisa dialami berbagai usia.

Selain prosedur medis, ada beberapa gerakan pilates yang bisa dilakukan pengidap skoliosis guna memperbaiki postur tubuh mereka.

Dalam kapasitas ini pilates yang dilakukan bertujuan untuk membantu memperbaiki postur tubuh dengan menormalkan posisi tulang belakang.

“Apakah sembuh dengan pilates, sembuh total nggak bisa kalau sampai lurus, setidaknya jauh berkurang (skoliosis) setelah latihan pilates,” ujar Coach Feel-Fit Journey, Natasha Oen, belum lama ini.

Natasha melanjutkan, khusus untuk penanganan skoliosis ini tidak bisa ikut dalam kelas tapi lebih ke penanganan dengan latihan privat.

Pilates bisa dipakai untuk berbagai usia, anak-anak hingga orang tua.

“Olahraga ini melibatkan gerakan lambat namun terarah. Bahkan bisa memanfaatkan peralatan khusus seperti stability chair dan reformer. Dan yang juga tak kalah penting adalah core bagian tengah tubuh manusia," tuturnya.

“Kalau core enggak kuat, gerakan kita bisa tidak sempurna. Kita ajarkan juga pernafasan, kalau tidak mengikuti arahan coach dikhawatirkan bisa ada kesalahan seperti kecetit, kaku tidak bisa rileks,” sambungnya.

Dalam latihan yang dilakukan secara konsisten minimal delapan hingga 10 kali secara konsisten dapat membantu memperbaiki postur tubuh.