Konten Media Partner

Masjid di Surabaya Viral karena Sediakan Makan Gratis dan Matras Tidur

11 Juni 2024 7:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Masjid Pemuda Konsulat. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Masjid Pemuda Konsulat. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Sebuah masjid di Surabaya viral di media sosial karena menyediakan alas tidur dan makan gratis bagi masyarakat. Masjid tersebut bernama Masjid Pemuda Konsulat yang berada di Jalan Kalikepiting, Pacar Kembang, Surabaya.
ADVERTISEMENT
Gilang Wahyu Permanaputra, salah seorang pengurus Masjid Pemuda Konsulat mengatakan, jika program makan gratis sudah dilakukan sebelum kehadiran masjid tepatnya pada 2021 silam saat pandemi COVID-19.
"Makan gratis untuk masyarakat sudah berlangsung sebelum pendirian masjid tepatnya pada 2021 lalu saat pandemi oleh seorang yang baik hati. Nah ketika masjid berdiri, program makan gratis tersebut tetap dilanjutkan," terang Gilang saat ditemui Basra, (10/6).
Gilang melanjutkan, jika dulunya Masjid Pemuda Konsulat merupakan Konsulat Filipina. Saat Konsulat Filipina pindah, bekas bangunan yang ditempatinya sempat kosong dan dijadikan sebagai lokasi pemberian makan gratis kepada masyarakat saat pandemi COVID-19.
Gilang Wahyu Permanaputra, pengurus Masjid Pemuda Konsulat.
"Kita kenapa nama masjid ini ada Konsulat nya, karena kita ingin menghargai Konsulat Filipina yang telah menghibahkan tanahnya. Sedangkan nama Pemuda karena pengurus masjid ini keseluruhannya adalah pemuda," terang Gilang.
ADVERTISEMENT
Gilang menuturkan, pemberian makan gratis oleh Masjid Pemuda Konsulat dilakukan setiap hari Senin hingga Sabtu dengan waktu yang berbeda. Misalnya di hari Senin dan Kamis dilakukan selepas salat Magrib, di hari Selasa dan Rabu dilakukan selepas salat zuhur. Sedangkan di hari Sabtu dilakukan pada malam hari selepas salat isya.
"Untuk hari Jumat kita lakukan setelah salat Jumat. Untuk porsi makanan di hari Jumat juga lebih banyak, yakni 300 porsi. Sedangkan hari lainnya hanya 100 porsi," imbuh Gilang.
Selain menyediakan makan gratis, Masjid Pemuda Konsulat juga mempersilakan masyarakat yang ingin menginap. Maka tak heran jika masjid berkapasitas 60 jemaah ini juga menyediakan alas tidur bagi masyarakat yang ingin menginap.
"Kami persilakan kalau mau menginap, ada alas tidur yang kami siapkan. Karena kami juga buka 24 jam, selain bisa istirahat di sini, masyarakat juga bisa ibadah salat malam," ujar Gilang.
ADVERTISEMENT
Gilang melanjutkan, biasanya masyarakat yang menginap adalah para driver ojek online atau mereka yang sedang dalam perjalanan. Selain alas tidur berupa kasur busa kecil, para pengurus Masjid Pemuda Konsulat juga menyediakan kopi dan teh serta ragam camilan.
"Monggo (silakan) kalau mau ngopi atau ngeteh. Intinya kami ingin membantu masyarakat yang butuh tempat untuk singgah (beristirahat)," tandas Gilang.