Mengenal Jenis-jenis Lantai yang Ada di Rumah

Saat membangun rumah, lantai menjadi salah satu elemen penting yang menjadi perhatian utama setiap orang. Tengok Saja bagaimana banyak orang rela mencari berbagai jenis lantai yang sesuai dengan impian dan keinginan mereka.

Meskipun lantai rumah saat ini hadir dengan berbagai macam gaya, Anda tetap harus perhatikan fungsi dari setiap lantai. Jangan sampai salah memilih jenis lantai dan membuat rumah Anda justru menjadi tidak nyaman.

Misalnya saja di dalam ruangan sebaiknya memilih jenis lantai dengan warna, pola, dimensi, dan tekstur yang halus. Sedangkan untuk luar ruangan, Anda bisa memilih lantai bertekstur kasar, agar tidak licin jika terkena air.

Nah, jika sudah tahu tentang fungsi lantai, mari kita bahas jenis-jenis lantai yang bisa Anda pilih untuk mempercantik rumah. Apa saja?

Lantai Keramik

Pertama, tentunya ada lantai keramik yang menjadi pemilihan umum orang-orang untuk memperindah rumah mereka. Lantai jenis ini tersedia dalam pilihan warna, jenis, dan motif yang berbeda-beda.

Saat ini, keramik bukan merupakan produk mahal, karena sudah banyak produsen lokal yang memproduksinya dengan kualitas yang tak kalah bagusnya dari keramik impor. Perawatan lantai jenis ini pun terbilang mudah, karena cukup membersihkannya menggunakan air.

Bagi Anda yang ingin mencari keramik untuk ruangan berair, sebaiknya menggunakan lantai keramik yang bertekstur kasar. Sedangkan jika ingin mencari untuk ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga, ada baiknya menggunakan lantai bertekstur halus.

“Untuk pemasangan keramik yang berukuran hingga 60x60 cm dapat menggunakan perekat Mapei Mapeset 222. Perekat ini juga dapat digunakan diatas keramik lama, sehingga tidak perlu dibongkar terlebih dulu.” ujar Satria Rachmadi, technical team Mapei Indonesia.

Lantai Marmer

Selain keramik, marmer menjadi jenis lantai selanjutnya yang lumayan umum digunakan di masyarakat. Namun, biasanya marmer menjadi salah satu jenis lantai yang banyak digunakan untuk hotel atau perkantoran.

Marmer memiliki kesan yang mewah, karena motifnya yang beraneka ragam dan warnanya yang cantik. Kualitas bahannya yang bagus juga membuat marmer menjadi salah satu jenis keramik termahal.

Marmer sendiri berasal dari batuan alami yang terbentuk dari metamorfosa batu gamping. Guratan dan motifnya yang indah juga merupakan hasil dari proses ini.

Karena sifatnya yang sensitif, penggunaan perekat marmer seperti Keraflex Maxi S1 dari Mapei sangat dianjurkan karena bahannya yang berasal dari organik yang mudah menguap. Perekat ini khusunya direkomendasikan untuk merekatkan ubin porselen besar dan ubin batu alam (ketebalan perekat dari 3 hingga 15 mm).

Lantai Granit

Selain marmer, granit merupakan salah satu jenis lantai lainnya yang juga memiliki harga yang terbilang mahal. Terbuat dari batuan alami magma yang sudah mendingin dan terkubur selama bertahun-tahun, granit bisa dibilang menjadi material bangunan tertua di dunia.

Lantai granit sangat cocok digunakan untuk rumah bergaya minimalis atau modern kontemporer. Lantai ini juga biasa digunakan di perkantoran, karena kuat, anti gores, dan anti noda.

Sama seperti marmer, motifnya yang cantik dan bahannya yang bagus membuat granit memberikan kesan mewah, saat dipasang di rumah maupun gedung perkantoran. Bahkan, kelebihan ini bisa menambah nilai jual properti dan tidak mudah pudar.

Lantai Vinyl

Vinyl juga saat ini menjadi salah satu jenis lantai yang tengah naik daun di masyarakat, terutama di kaum milenial. Motifnya yang beraneka ragam, warnanya yang netral, harganya yang terjangkau, dan mudah dipasang merupakan sederet alasan mengapa kini lantai vinyl menjadi primadona.

Ada dua jenis lantai vinyl yang bisa Anda pilih. Pertama, vinyl tile yang motifnya menyerupai keramik atau marmer. Jenis ini cocok untuk Anda yang menginginkan lantai keramik, tetapi tidak suka dengan retakan atau goresan.

Kedua, disebut karpet lantai vinyl berbentuk roll. Biasanya, jenis ini memiliki panjang mencapai 25 meter dan lebar 2 meter, dengan motif garis-garis seperti pattern kayu.

Lantai Tegel

Terakhir, ada lantai tegel yang terbuat dari campuran semen dan pasir. Lantai tegel juga biasanya banyak digunakan karena sesuai dengan iklim tropis Indonesia, dan memberikan kesan sejuk di dalam ruangan.

Jika tertarik dengan lantai tegel, Anda bisa memilih lantai yang terlihat kasar agar tidak mudah retak di setiap sisinya. Hal ini juga berguna agar saat pemasangan tetap terlihat rapi dan bagus.

Selain itu, lantai tegel juga memiliki kelebihan lainnya, berupa harganya yang tak terlalu mahal dan pemasangannya yang mudah. Namun hati-hati, meskipun bagus tetapi lantai tegel akan membekas jika terkena noda asam, sehingga akan sulit untuk dibersihkan atau dihilangkan.

Nah, jika Anda memerlukan bahan lain untuk memperindah lantai rumah, Anda bisa mencarinya di berbagai produsen, termasuk Mapei Indonesia.

Didirikan pada tahun 1937 di Milan, Mapei saat ini merupakan perusahaan yang memegang peran penting sebagai produsen perekat dan pelengkap pengaplikasian berbagai macam material lantai dan dinding. Mapei juga dikenal sebagai produsen bahan pelapis dan material khusus dalam industri kimia konstruksi yang dipakai di industri bangunan, seperti waterproofing (Mapelastic dan Purtop 1000), Mapefloor CPU, pervious concrete (beton berpori), admixture untuk beton, dan lain sebagainya.

Mapei juga kini menawarkan 20 lini produk yang spesifik, dengan disertai lebih dari 6.000 produk berteknologi tinggi untuk memenuhi kebutuhan dalam industri bangunan. Selain itu, Mapei memiliki 84 plant dan 32 laboratorium pusat.