Mengenal Line Dance, Asyiknya Senam Sambil Menari Diiringi Musik Country

Line dance, senam sambil menari diiringi musik country. Foto-foto: Masruroh/Basra

Belakangan ini di Surabaya ada jenis senam atau olah tubuh yang sedang ramai dilakukan oleh para orang tua atau para lanjut usia. Line dance namanya. Banyaknya pecinta line dance ini ditandai dengan maraknya kehadiran komunitas line dance di Kota Pahlawan. Salah satunya adalah Queen Dance Line Dance atau Queen Dance LD.

Wini Pramono, pemilik sanggar Queen Line Dance menjelaskan, peminat line dance saat ini masih sebatas mereka yang berusia beranjak tua atau oma maupun opa.

"Sebenarnya tidak terbatas usia. Tapi kenyataannya yang ikut sekarang usia 40 tahun ke atas, karena anak anak muda susah ikut line dance," ujarnya, saat ditemui Basra di sela acara 4th Anniversary Gathering Birthday Queen Line Dance, (29/1).

Wini Pramono (kanan), pemilik sanggar Queen Line Dance.

Minimnya anak muda yang menyukai line dance tak terlepas dari iringan musik yang dipakai saat melakukan gerakan line dance. Yakni, lebih didominasi iringan musik country yang cenderung lebih oldies atau jadul. Padahal menurut Wini, line dance juga cocok untuk anak muda agar selalu energik dan bersemangat menjalani rutinitas.

Line dance sendiri adalah olah tubuh dengan sentuhan koreografi gerakan tari. Gerakan dari senam line dance diadaptasi dari langkah-langkah dasar berbagai jenis dansa, seperti rumba, salsa, cha-cha, merengue, waltz, hip-hop, dan lainnya.

Gerakan dasar line dance bisa dibilang sama dengan tari Poco-Poco yang cukup familiar di Indonesia. Hanya saja iringan musik pada gerakan line dance lebih dinamis. Line dance ini dapat dilakukan secara sendiri atau berkelompok.

Wini mengungkapkan, awal mula mendirikan Queen Line Dance adalah untuk berolahraga dengan rekan sejawatnya, serta mencari kebahagiaan ketika bertemu dengan teman-teman seusianya.

"Awalnya ya olahraga saja, kita cari hepi (senang, red)," ujarnya.

Anggota Queen Dance LD saat ini berjumlah 25 orang dengan usia rata-rata lima puluh tahun ke atas.

Mereka rutin menggelar latihan seminggu dua kali di Perumahan Wiyung Pratama Surabaya Barat.